Politik

Anies Pasang Lampu Bernuansa Bendera Palestina di 10 Titik di Jakarta

Published

on

Gubernur DKI Anies Baswedan mengenakan syal Palestina. (Dewa Ketut Sudiarta Wiguna/ANTARA)

Jakarta ,  goindonesia – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginstruksikan jajarannya untuk memasang lampu bernuansa bendera Palestina di 10 titik jalan protokol Ibu Kota. Pemasangan lampu ini sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Palestina.

“Arahan dari pak Gubernur, jadi saya diinstruksikan pak gubernur untuk men-setting warna bendera Palestina sebagai pesan solidaritas pada bangsa Palestina dan sebagai awareness bagi publik luas tentang permasalahan yang sedang melanda bangsa Palestina,” kata Kepala Dinas Bina Marga Hari Nugroho saat dihubungi, sebagaimana dilansir dari detik.com , Rabu (19/5/2021).

Setidaknya ada delapan jembatan penyeberangan orang (JPO) yang warna lampunya diatur menyerupai bendera Palestina, yaitu JPO Polda Metro Jaya, JPO Gelora Bung Karno (GBK), JPO Bundaran Senayan, JPO Sumarno, JPO Jelambar, JPO Daan Mogot, JPO Pasar Minggu, dan JPO senen.

Kemudian, lampu bernuansa sama juga dipasang di Simpang Susun Semanggi dan Terowongan Kendal. Semua titik tersebut dipasangi instalasi lampu berwarna merah, hijau, dan putih.

Sebagaimana diketahui, sedikitnya 212 warga Palestina termasuk 61 anak-anak tewas akibat gempuran Israel di Gaza. Sekitar 1.500 warga Palestina lainnya mengalami luka-luka.

Dari kubu Israel dilaporkan 10 orang tewas, termasuk dua anak, dan sedikitnya 300 orang lainnya luka-luka akibat rentetan serangan roket yang dilancarkan militan di Gaza, termasuk Hamas.

Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) menyebut serangan udara Israel telah menghancurkan atau merusak nyaris 450 bangunan yang ada di Jalur Gaza. Akibat gempuran Israel itu, lebih dari 52 ribu warga Palestina di Gaza terpaksa mengungsi dari rumah masing-masing.

Data itu disampaikan oleh juru bicara Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA), Jens Laerke, kepada wartawan di Jenewa. Lebih lanjut disebutkan Laerke bahwa sebanyak 132 bangunan hancur akibat gempuran Israel di Gaza, dan sekitar 316 bangunan lainnya mengalami kerusakan parah, termasuk enam rumah sakit dan sembilan pusat layanan kesehatan utama.

Trending

Exit mobile version