Photo : Istimewa
Lombok, goindonesia.id – Untuk mempercepat pulihnya perekonomian dasar masyarakat, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB) bekerjasama dengan TNI/Polri dan kelompok masyarakat menggelar vaksinasi massal. Vaksinasi massal itu diselenggarakan pada Kamis (12/8/2021) mulai pukul 08.30 WITA.
Kepala Dinas Pariwisata NTB, Yusron Hadi menjelaskan, program vaksinasi massal ini sebagai tindak lanjut dari imbauan pemerintah pusat yang tengah gencar melakukan vaksinasi massal untuk menyudahi pandemi Covid-19. Menurutnya, program vaksinasi amat membantu menciptakan ketahanan tubuh masyarakat agar tercipta tatanan masyarakat yang memiliki kekebalan tubuh yang cukup baik.
“Program vaksinasi massal ini kami rancang bersama agar kita bisa bersama-sama segera keluar dari pandemi Covid-19 dan perekonomian dasar masyarakat, khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dapat kembali bergerak,” kata Yusron dalam keterangan resminya, Rabu (11/8/2021).
Yusron berharap proses vaksinasi massal bisa berjalan sukses tanpa kendala. Menurutnya, vaksin Covid-19 akan menumbuhkan kepercayaan masyarakat global kepada Indonesia. Hal ini diyakininya akan membuat perekonomian nasional kembali bergerak.
Untuk itu, ia meminta semua pihak untuk bersama-sama menekan laju Covid-19, salah satunya dengan mengikuti vaksinasi massal sebagaimana diatur pemerintah.
“Ketertiban kita dalam mengikuti vaksinasi massal akan berdampak pada pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19. Vaksinasi massal Covid-19 ini juga akan menumbuhkan kepercayaan masyarakat global dalam berbagai sektor kepada Indonesia,” kata Yusron.
Jika kepercayaan masyarakat global tumbuh, Yusron optimistis seluruh sektor perekonomian, termasuk di dalamnya pariwisata dan ekonomi kreatif akan kembali bergerak.
“Kita berharap pariwisata NTB ini dapat kembali bergeliat. Tentu kunci utamanya adalah vaksinasi massal ini. Bagaimana kita menciptakan kekebalan tubuh masyarakat kita terlebih dahulu. Jika itu tercipta, pandemi berakhir, kepercayaan masyarakat juga tumbuh dan pariwisata kita pulih kembali,” kata Yusron.
Menurut Yusron, program vaksinasi massal ini juga bagian tak terpisahkan dari strategi Pemprov NTB untuk memulihkan kondisi kepariwisataan yang terdampak serius hantaman Covid-19. “Ini menjadi salah satu strategi kami dalam memulihkan kondisi kepariwisataan kita yang terdampak pandemi Covid-19 cukup serius,” urai Yusron.
Yusron juga sangat menghargai dan mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada jajaran POLRI, TNI dan seluruh unsur masyarakat yang telah mendukung penuh terwujudnya destinasi wisata yg aman dan sehat utk dikunjungi pada masa pandemi.
“Gerakan ini akan berlanjut di Mandalika sehingga zona hijau benar-benar terwujud,” kata Yusron. (***)
