Provinsi

Pemprov Kalsel Dorong Capaian Imunisasi Vaksin Baru.

Published

on

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Anhar Ihwan (Foto : @kalselprov.go.id)

Banjarmasin, goindonesia.co – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Kesehatan Kalsel terus mendorong agar Kabupaten/Kota dapat meningkatkan capaian imunisasi vaksin baru.

Dua vaksin baru, yaitu Rotavirus (diare) dan Human Papilloma Virus (HPV) (kanker serviks), harus mencapai capaian imunisasi tinggi hingga akhir tahun 2023.

Kepala Dinas Kesehatan Kalsel Diauddin melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Anhar Ihwan, mengungkapkan pentingnya pemahaman masyarakat terkait vaksin baru ini.

Menurut Anhar, apabila capaian target sebesar 90 persen dapat tercapai, maka kejadian terkait dengan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi juga dapat dicegah.

“Melalui peningkatan pemahaman ini, pihak Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan pemegang program diharapkan akan lebih aktif dalam melaksanakan dua vaksin baru ini. Penting untuk diingat bahwa target yang telah ditentukan bukan sekedar angka, namun memiliki makna yang besar terkait dengan kelangsungan hidup kita dan masyarakat banua,” kata Anhar saat kegiatan Orientasi Pelaksanaan Introduksi Vaksin Baru Bagi Petugas Kesehatan tingkat Provinsi Kalsel di Banjarmasin, Rabu (29/11/2023).

Menurutnya, vaksinasi merupakan upaya terbaik yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit. Karenanya, tidak ada alasan untuk tidak melaksanakan vaksinasi ini.

“Segeralah datangi pelayanan kesehatan atau puskesmas terdekat dan lakukan vaksinasi untuk menjaga kesehatan dan kelangsungan hidup kita. Mari bersama-sama mendukung program vaksinasi demi terciptanya kehidupan yang lebih sehat dan bahagia,” ujarnya.

Selain itu, pemberian imunisasi Rotavirus dan Imunisasi HPV merupakan tanggung jawab bersama, perlu komitmen yang tinggi dari seluruh jajaran terkait dari sektor kesehatan, pendidikan, organisasi sosial, masyarakat serta keagamaan guna menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat diare dan kanker leher rahim.

“Kami berharap para peserta dapat mendukung dan berperan dalam penyampaian pesan-pesan terkait Imunisasi Rotavirus dan Imunisasi HPV. Sehingga dapat meningkatkan pemahaman dan kepedulian orang tua, masyarakat terhadap pentingnya imunisasi Rotavirus pada bayi dan Imunisasi HPV pada anak perempuan,” pungkansya. (***)

*SUMBER : diskominfomc, MC Kalsel

Trending

Exit mobile version