Dirlantas Polda Jatim saat gelar Apel Ops Patuh Semeru 2023. (Foto : @kominfo.jatimprov.go.id)
Jawa Timur : goindonesia.co – Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur memulai gelaran Operasi Patuh Semeru 2023 yang berlangsung mulai hari ini, 10-23 Juli 2023. Kapolda Jatim, Irjen Pol Toni Harmanto menyampaikan, dalam operasi ini diharapakan dapat menciptakan situasi aman dalam berkendara bagi masyarakat.
Ia menjelaskan, dari data yang dihimpun oleh jajaran Ditlantas Polda Jatim angka kecelakaan lalu lintas pada periode Januari sampai dengan Mei 2023 ini secara kuantitatif mengalami kenaikan cukup tinggi yakni 11,88 persen dibanding periode yang sama di tahun 2022. Data itu juga berbanding lurus dengan angka pelanggaran yang juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan sebesar 1.018,14 persen. Bahkan, dari data tilang elektronik (ETLE) tercata telah ada 1.218.825 orang yang ditindak. “Melihat banyaknya jumlah pelanggaran lalu lintas tersebut menandakan bahwa kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas masih rendah,” ungkap Toni dalam keterangan tertulisnya, Selasa (11/7/2023).
Untuk itu, dari operasi ini ia berharap angka-angka tersebut dapat ditekan. Salah satunya dengan penindakan secara tegas dan terukur, terhadap pelanggar yang berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas. “Sehingga memberikan detterence effect kepada para pelanggar lalu lintas tersebut,” kata jenderal bintang dua itu.
Toni juga, mengingatkan agar aparat yang terlibat operasi ini mengedepankan upaya edukatif, persuasif serta humanis, yang disertai dengan penegakan hukum lantas secara elektronik (statis dan mobile) dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat saat berlalulintas. “Hindari tindakan kontraproduktif yang dapat menurunkan citra polri yang mungkin dapat diviralkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Seperti pungli, bersikap kurang sopan, arogan saat memeriksa masyarakat dan lain sebagainya,” pungkasnya. (***)
*@kominfo.jatimprov.go.id