Menparekraf RI Sandiaga Salehudin Uno di Pulau Derawan didampingi Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata, Kaltim, Angit Ding, SP (Foto : @diskominfo.kaltimprov.go.id)
Berau, goindonesia.co – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salehudin Uno menjadikan Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai Provinsi pertama di Kalimantan yang dikunjungi dalam rangka Visitasi 50 Besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI)Tahun 2024, Selasa (2/06/2024) di Pulau Derawan.
Mas menteri, sapaan akrab Sandiaga Uno menjelaskan bahwa kegiatan ADWI merupakan bagian claiming change tidak hanya di Indonesia tetapi juga didunia tepatnya di daerah daerah kepulauan dengan mendorong pendekatan pariwisata hijau yang berbasis kualitas dan berkelanjutan.
“Bentuk dari komitmen Kemenparekraf terkait penyelenggaraan ADWI ini adalah berkelanjutan, jadi bukan one stop, one hit and run. Jika Derawan ini bisa terus mengorkestrasi beberapa intervensi dari pemerintah, masyarakat maupun Pokdarwis serta menjaga Derawan ini sebagai destinasi yang berkelas dunia, mungkin derawan dapat kami ajukan menjadi Best Tourism Village by UN Tourism”, ungkap Sandiaga.
Lebih lanjut Sandiaga menambahkan, harapan kedepannya Pokdarwis kegiatan seperti ini dapat dilakukan terus-menerus, tidak hanya mengandalkan program pemerintah namun dapat melalui program kerjasama dengan pihak akademisi, dunia usaha dan komunitas.
Sementara itu, Pj. Gubernur Kaltim melalui Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata, Angit Ding, SP berpesan untuk memberikan perhatian khusus kepada Kepulauan Derawan.
“Saya berharap kepada Kemenparekraf agar Destinasi Wisata di Gugusan Kepulauan Derawan ini dapat menjadi perhatian khusus untuk pengembangan infrastruktur, transportasi dan promosi sehingga diyakini akan menaikkan pamor bagi pariwisata”, ujar Angit.
Pak Presiden saya yakin, dengan kerjasama yang baik antara pemerintah, masyarakat dan para pemangku kepentingan, kita dapat mewujudkan visi dan misi pengembangan pariwisata yang berkelanjutan dan berkualitasdan semoga upaya kita mewujudkan Kaltim sebagai salah satu tujuan wisata unggulan nasional dapat terlaksana dengan baik.
Semoga dengan adanya acara visitasi dan penilaian ini, Desa Wisata Pulau Derawan dapat semakin dikenal dan diakui, serta terus berinovasi dalam memberikan pengalaman wisata yang tak terlupakan bagi para pengunjung, tutup Angit.
Kegiatan Visitasi dan Penilaian lapangan 50 besar ADWI ditutup dengan penandatanganan Prasasti, dan penyerahan sertifikat 50 besar Desa Wisata terbaik di Indonesia Tahun 2024. (***)
*Sumber : Dinas Pariwisata Kaltim, Bidang Aptika – Dinas Komunikasi dan Informatika Prov. Kalimantan Timur