Berita Kota

Manfaatkan Masjid Sebagai Ruang Publik Warga Yogya

Published

on

Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo foto bersama warga Bumijo. (Foto : @warta.jogjakota.go.id)

Jetis, goindonesia.co – Masjid selain menjadi pusat kegiatan ibadah juga dimanfaatkan sebagai ruang publik untuk berbagai kegiatan masyarakat.

Hal itu dikatakan Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo dalam kegiatan Silaturahmi Tarawih pada Sabtu (6/4/2024) di Masjid Husnul Khotimah Bumijo. Menurutnya menjadikan masjid sebagai tempat yang digunakan untuk kegiatan masyarakat juga merupakan bagian dari memakmurkan masjid.

“Masjid sebagai tempat ibadah merupakan wujud bagaimana kita sebagai umat menjalin hubungan dengan Tuhan, kemudian tidak lupa juga kita jalin hubungan dengan sesama manusia melalui kegiatan-kegiatan sosial masyarakat yang bisa dilakukan di masjid,” katanya. 

Pada kesempatan itu juga diserahkan bantuan dari Pemkot sejumlah Rp 10 juta, kemudian Rp 2 juta dari Baznas Kota dan 5 mushaf Quran dari kantor Kementerian Agama Kota Yogya untuk Masjid Husnul Khotimah Bumijo.

“Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan pengembangan masjid, bisa digunakan untuk rehab kecil atau hal lain yang dapat mendukung kemakmuran dan kesejahteraan masjid,” ujarnya.

Pihaknya juga berpesan agar masyarakat terus menjaga suasana guyub rukun di tengah berbagai keberagaman yang ada. Utamanya menjelang Pilkada 2024 pada November nanti.

“Kami mengapresiasi kepada masyarakat juga para pengurus di wilayah yang ikut menjaga kondusivitas Pemilu kemarin, semoga ini juga akan tetap terjaga termasuk dalam Pilkada nanti. Agar Kota Yogya terus menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi masyarakatnya,” pesannya.

Sementara itu Ketua Takmir Masjid Husnul Khotimah Bumijo Sigit Dwiyanto mengungkapkan terima kasih dan menyambut baik atas bantuan yang telah disalurkan untuk pengembangan masjid.

“Kami menyambut baik atas kunjungan juga silaturahmi Pemkot serta bantuan yang telah disalurkan ke masjid. Tentunya ini sangat bermanfaat untuk keperluan masjid, yang akan kami gunakan untuk penegecoran serambi sisi barat, supaya kegiatan di masjid bisa lebih lancar ke depannya,” ungkapnya. (***)

*Portal Berita Pemerintah Kota Yogyakarta

Trending

Exit mobile version