Connect with us

Berita Kota

Langit Biru di Atas Pekanbaru

Published

on

Langit biru di atas Masjid Raya Annur Provinsi Riau (Dokumentasi : Mediacenter Riau/MC Riau, @mediacenter.riau.go.id)

Pekanbaru, goindonesia.co  – Hilir mudik kendaraan bermotor berseliweran di sejumlah ruas jalan di Kota Pekanbaru, Riau, pada Rabu (11/10/2023) pagi. Cuaca terlihat begitu cerah di daerah yang dijuluki “Kota Bertuah” itu. Langit terbentang tanpa terhalang kabut, saturasi warnanya kontras membiru. 

Matahari bertengger di kaki langit sebelah timur, arunika sinarnya terasa menyengat kulit. Beberapa waktu lalu, kondisi cuaca seperti ini jarang dijumpai, lantaran kabut asap imbas kebakaran lahan dan hutan (Karhutla). 

Di pusat Kota Pekanbaru, tepatnya di jalan Hang Tuah, langit terlihat jelas membiru. Lanskapnya berpadu dengan julang menara dan kubah Masjid Raya Annur Provinsi Riau. 

Kondisi yang sama juga terlihat ketika melintasi jalan Jenderal Sudirman. Julang menara gedung Bank Riau Kepri Syariah hingga menara Lancang Kuning, Kantor Gubernur Riau, tampak terpapar sinar matahari. 

Rombongan pekerja dan anak-anak sekolah berpacu mengejar waktu. Deru kendaraan yang ditumpangi menyisakan butiran-butiran abu. 

Warga Pekanbaru bernama Nugroho Adrianto berujar senang. Ia mengaku bisa menghirup udara bebas tanpa terhalang masker kesehatan. 

“Alhamdulillah akhirnya cuacanya cerah, sebelumnya ada kabut asap. Bahkan pemerintah sempat menyatakan, kalau kondisi udara tidak sehat,” kata Nugroho membuka perbincangan pagi. 

Pria yang kerab disapa Inu itu menuturkan, kegiatan belajar mengajar secara tatap muka kembali dilaksanakan di sekolah tingkat SMA/SMK/SLB. 

“Kemarin hari Senin (9/10), pelajar SMA/SMK/SLB sempat belajar daring di rumah,” ujarnya. 

Sebelumnya Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau menerbitkan surat edaran kepada Kepala Sekolah SMA/SMK/SLB baik negeri maupun swasta di Riau. Surat tersebut terkait pelaksanaan pembelajaran atau sekolah, dalam kondisi kabut asap akibat Karhutla.

Jika sebelumnya pihak Disdik Riau mengeluarkan surat edaran pembelajaran daring karena dampak kabut asap. Saat ini Disdik Riau kembali mengeluarkan surat edaran untuk pembelajaran tatap muka.

“Mengingat kondisi kualitas udara sudah membaik, maka proses kembali dilaksanakan secara tatap muka di sekolah,” kata Kepala Dinas Pendidikan Riau, Kamsol. 

Sementara, Forecaster on Duty BMKG stasiun Pekanbaru, Mia Vadilla, mengatakan hujan akan mengguyur Riau pada pagi hari dan akan berlangsung hingga dini hari. “Hujan bersifat tidak merata, hanya terjadi di sebagian wilayah Riau saja,” ujar Mia Vadilla, Rabu (11/10/2023) pagi. 

Ia mengatakan, pagi hari potensi hujan dengan intensitas ringan terjadi tidak merata di sebagian wilayah Kabupaten Bengkalis, Rokan Hulu, dan Kota Dumai. Kemudian, siang hari potensi hujan terjadi tidak merata disebagian wilayah Kabupaten Kampar dan Indragiri Hulu. 

Sementara sore hingga malam hari potensi hujan terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Kampar, Rokan Hulu, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Pelalawan, Bengkalis, Rokan Hilir, Siak, Kota Dumai, dan Kota Pekanbaru.

“Sedangkan dini hari potensi hujan terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Kampar, Siak, Bengkalis, Rokan Hulu dan Kuantan Singingi,” ucapnya.

Menukil data BMKG, pada Rabu (11/10/2023) pagi, menyebutkan bahwa Konsentrasi Partikulat (PM2.5) di Kota Pekanbaru menunjukkan warna biru atau terbilang sedang. Data indeks pencemaran udara (ISPU) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) juga menyebut kondisi yang sama. 

Antisipasi Karhutla di Riau 

Gubernur Riau Syamsuar, mengatakan bahwa antisipasi Karhutla di Riau telah dilaksanakan sejak awal tahun dengan penetapan status siaga darurat Karhutla dan pembentukan satgas Karhutla Provinsi Riau tanggal 13 Februari 2023 melalui Keputusan Gubernur Riau. 

Dijelaskan, dampak El Nino juga mengakibatkan peningkatan jumlah hotspot di Riau. Meski demikian selama periode 1 September s/d 8 Oktober 2023, hotspot atau titik panas di Riau terpantau 660 titik. Jumlah ini relatif lebih sedikit dibanding  Provinsi Jambi (1.298 ) dan Provinsi Sumatera Selatan (8.911).

Pemerintah Provinsi Riau bersama Satgas Karhutla telah melakukan upaya pro aktif mulai dari antisipasi/pencegahan, penanggulangan, dan penindakan. Upaya ini telah dilakukan dari awal tahun secara berkesinambungan bersama instansi terkait. 

Antisipasi yang dilakukan melalui Pergub Penetapan Siaga Karhutla dan Pergub Pembentukan Satgas Karhutla. Kemudian, deteksi dini melalui aplikasi karhutla yang tersedia, melibatkan lebih dari 17 ribu personel lapangan. Kemudian, memperkuat satgas udara, penyiapan 525 unit sumur bor, 9.672 unit sekat kanal, 1.546 unit embung, 817 unit pomoa pemadam, 1.499 roll selang pemadam. 

“Selain itu, juga melakukan  penyuluhan, menyebarkan maklumat karhutla, pemasangan spanduk, FGD, patroli dan apel siaga untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan,” ujarnya. 

Dikatakan, operasi teknologi modifikasi cuaca sudah dilaksanakan sebanyak 6 periode, pemadaman dan pendinginan di titik api, perbaikan embung dan sekat kanal, pemberian bantuan peralatan perlengkapan dan anggaran operasional. 

“Aparat penegak hukum juga telah melakukan upaya penindakan terhadap tindak pidana selama periode 1 januari s/d 09 Oktober 2023, Polda Riau telah mengungkap 36 kasus dengan jumlah tersangka 35 orang dan seluas 1.224,5 Ha lahan yang terbakar,” ucapnya. 

Musim Kemarau Diprediksi Hingga Akhir Oktober

BMKG memprediksi musim kemarau akan berakhir di sebagian besar wilayah Indonesia mulai akhir Oktober ini, dan awal musim hujan secara bertahap, dimulai awal November 2023.

Namun, akibat tingginya keragaman iklim, maka awal musim hujan tidak terjadi secara serentak di seluruh wilayah Indonesia. Sementara puncak musim hujan diprediksi akan terjadi pada bulan Januari – Februari 2024.

“Sesuai prediksi BMKG, puncak dampak El Nino terjadi pada bulan September, namun tadi kami juga menganalisis dari data satelit yang terkini, terlihat Oktober ini nampaknya intensitas El Nino belum turun. Fenomena El Nino ini diprediksi masih akan terus bertahan hingga tahun depan,” ungkap Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, dalam keterangan pers di Jakarta beberapa hari lalu. 

Dwikorita pun mewanti-wanti masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang dapat memicu terjadinya kebakaran lantaran kemarau kering masih belum berakhir.

“Masyarakat dimohon selama bulan Oktober ini kondisinya masih kering, maka tidak dibakar pun bisa terbakar. Jadi jangan mencoba-coba untuk dengan sengaja atau tidak sengaja untuk mengakibatkan nyala api karena pemadamannya akan sulit untuk dilakukan,” pungkasnya. (***)

*(Mediacenter Riau/MC Riau)

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita Kota

Pj. Gubernur Teguh Instruksikan Perangkat Daerah Bersinergi Meningkatkan Kesiapsiagaan Bencana pada Musim Hujan

Published

on

Apel Kesiapsiagaan Mengantisipasi Musim Penghujan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024/2025, di Silang Selatan Monas, Jakarta Pusat (Foto : @www.beritajakarta.id)

Jakarta, goindonesia.co – Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menjadi Inspektur Upacara Apel Kesiapsiagaan Mengantisipasi Musim Penghujan Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024/2025, di Silang Selatan Monas, Jakarta Pusat, pada Jumat (22/11). Apel tersebut dihadiri oleh 1.897 peserta yang terdiri dari berbagai Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.

Dalam amanatnya, Pj. Gubernur Teguh mengatakan, apel ini merupakan bukti nyata dari komitmen kesiapsiagaan Pemprov DKI Jakarta dalam menghadapi berbagai tantangan yang mungkin terjadi selama musim hujan, khususnya potensi bencana hidrometeorologi. Mengingat, berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), musim hujan telah diprediksi berlangsung sejak awal November 2024 dan puncaknya pada Februari 2025.

“Jakarta memiliki karakter topografi yang unik, dengan dataran rendah dan 13 sungai yang melintasinya. Curah hujan ekstrem juga menjadi tantangan yang harus dihadapi. Intensitas curah hujan di Jakarta diprediksi meningkat signifikan dengan potensi hujan lebat yang disertai angin kencang. Situasi ini berpotensi menyebabkan banjir, genangan, tanah longsor, dan pohon tumbang. Oleh karena itu, dibutuhkan kesiapsiagaan dan upaya mitigasi yang dilakukan pemerintah serta seluruh elemen masyarakat,” ujar Pj. Gubernur Teguh.

Pj. Gubernur Teguh menambahkan bahwa kegiatan apel hari ini berperan penting dalam meningkatkan kesiapan bersama, menguatkan koordinasi dan kerja sama pentahelix, yang melibatkan pemerintah, jajaran TNI-Polri, masyarakat, dunia usaha, akademisi dan media massa untuk mengupayakan mitigasi risiko bencana serta penanganan banjir di Kota Jakarta.

“Dengan kerja keras, kebersamaan, serta partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat, diharapkan kita dapat menghadapi segala tantangan, meminimalkan risiko banjir dan melewati musim penghujan 2024/2025 dengan aman. Semoga ikhtiar kita dilancarkan dalam mengupayakan perlindungan serta keselamatan masyarakat, demi mewujudkan Kota Jakarta yang berkelanjutan dan berketahanan terhadap bencana,” tambah Pj. Gubernur Teguh.

Di samping itu, ia juga menjelaskan pentingnya melakukan berbagai langkah antisipasi dan meneruskan upaya yang telah dilakukan dalam menghadapi musim hujan 2024/2025. Pertama, peningkatan infrastruktur dan teknologi, dengan pembangunan waduk, serta normalisasi beberapa sungai utama dan peningkatan kapasitas pompa sebagai infrastruktur pengendalian banjir telah menunjukkan hasil positif dengan berkurangnya titik-titik banjir. Pembersihan saluran air yang dilakukan secara rutin turut mencegah penyumbatan yang menyebabkan genangan. Selain itu, pemanfaatan teknologi seperti sistem  peringatan dini berbasis digital dan pemantauan cuaca real-time harus terus dioptimalkan. 

Kedua, menyiapkan sarana dan prasarana penanganan banjir, termasuk penyiapan pompa air stasioner dan mobile di berbagai titik rawan banjir, penyiapan perahu dan sarana evakuasi, serta posko siaga bencana. Ketiga, sinergi dengan berbagai pihak, karena penanganan bencana bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga membutuhkan sinergi yang kuat dengan berbagai elemen masyarakat. Dengan meningkatkan koordinasi dan komunikasi lintas sektor, upaya penanggulangan bencana dapat berjalan efektif dan efisien. 

“Keempat, partisipasi aktif masyarakat sangat penting dalam upaya mitigasi bencana.  Saya mengajak seluruh warga Jakarta, melalui para Ketua RT, RW, dan tokoh  masyarakat untuk aktif dalam menjaga  kebersihan lingkungan, tidak membuang sampah sembarangan, serta memantau dan melaporkan potensi bencana di sekitar wilayahnya,” imbau Pj. Gubernur Teguh.

Kelima, lanjutnya, seluruh jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan kesiapsiagaan dan kewaspadaan. Mulai dari tingkat provinsi, kota, kecamatan hingga kelurahan, harus selalu siaga dan waspada, khususnya saat menghadapi hujan dengan intensitas tinggi. Pj. Gubernur Teguh menginstruksikan jajaran untuk selalu melakukan monitoring secara berkala terhadap kondisi infrastruktur, titik-titik rawan bencana, dan kesiapan persediaan logistik, guna memastikan kesiapan dalam menghadapi berbagai kemungkinan.

“Terakhir, kita juga akan melakukan edukasi dan sosialisasi. Kita perlu meningkatkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai langkah-langkah mitigasi bencana, termasuk menyelamatkan diri saat terjadi banjir, evakuasi ke lokasi pengungsian, dan nomor darurat yang dapat dihubungi,” pungkas Pj. Gubernur Teguh. (***)

*Dinas Kominfotik Pemprov DKI Jakarta

Continue Reading

Berita Kota

Wakil Presiden Gibran Tinjau Uji Coba Makan Bergizi Gratis di SMKN 3 Kota Tangerang

Published

on

Wapres Gibran Rakabuming melakukan peninjauan langsung ke SMKN 3 Kota Tangerang (Foto : @www.tangerangkota.go.id)

Kota Tangerang, goindonesia.co – Pelaksanaan Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus berlanjut di Kota Tangerang. Kali ini, Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming melakukan peninjauan langsung ke Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Kota Tangerang.

Peninjauan yang dilakukan Wakil Presiden tersebut merupakan agenda perdana di Kota Tangerang setelah secara resmi dilantik pada beberapa waktu silam. Peninjauan kali ini juga didampingi Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar, Penjabat Wali Kota Tangerang Nurdin dan sejumlah pejabat teras lainnya.

“Kami baru saja menerima kunjungan kerja Wakil Presiden untuk melihat langsung pelaksanaan Uji Coba Program MBG di sini. Beliau tadi juga mengapresiasi sekaligus mengarahkan untuk mulai memberdayakan kapasitas sekolah-sekolah kejuruan, khususnya yang punya jurusan tata boga, untuk menyukseskan program unggulan ini,” ujar Al Muktabar selepas peninjauan di SMKN 3 Kota Tangerang, Rabu (21/11/24).

Tidak hanya itu, Wakil Presiden juga mendorong pelaksanaan Uji Coba Program MBG menjadi salah satu momentum untuk memberdayakan kapasitas sekolah dalam upaya menyukseskan program unggulan yang direncanalan akan digelar secara regular mulai awal tahun depan tersebut. Salah satunya dengan memberdayakan sekolah kejuruan yang memiliki jurusan tata boga seperti yang berhasil diterapkan SMKN 3 Kota Tangerang.

“Kami juga akan mendukung kesuksesan program ini dengan mendorong pemberdayaan sekolah kejuruan khususnya yang ada jurusan tata boga, sehingga semua kebutuhan mulai dari produksi paket makanan dan sebagainya bisa dilakukan secara mandiri,” tambahnya.

Selain itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang masih melanjutkan agenda tahapan pembiasaan pelaksanaan Uji Coba Program MBG di Kota Tangerang yang telah dilaksanakan dalam beberapa bulan terakhir sampai akhir bulan ini. (***)

*Pemerintah Kota Tangerang

Continue Reading

Berita Kota

Dukung Kelancaran Pilkada, Satu TPS Dijaga Dua Linmas

Published

on

Penjabat Wali Kota YogyaSugeng Purwanto saat melakukan pengecekan pasukan pada apel kesiapsiagaan personel Satlinmas di Stadion Mandala KridaRabu (20/11/2024).(Foto : @warta.jogjakota.go.id)

Umbulharjo, goindonesia.co – Penjabat Wali Kota Yogya, Sugeng Purwanto memimpin apel kesiapsiagaan personel Satuan Perlindungn Masyarakat (Satlinmas) di Stadion Mandala Krida, Rabu (20/11/2024).

Apel tersebut bertujuan untuk melihat bagaimana kesiapan Satlinmas menuju proses menjelang hari pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kota Yogya.

“Kegiatan apel ini menjadi momentum untuk menguatkan tekad, semangat, dan motivasi kerja para anggota Satlinmas dalam menciptakan masyarakat yang tertib dan kondusif,” bebernya

Dalam kesempatan tersebut Sugeng pun optimis penyelenggaraan Pilkada 2024 di Kota Yogya dapat berjalan dengan tertib, lancar, dan damai.

“Dilihat dari seluruh personel Satlinmas pada apel kali ini saya yakin para personel telah dalam kondisi siap bertugas,” ujarnya.

Ia mengimbau agar para personel Satlinmas selalu menjaga kesehatannya lantaran mereka memiliki tugas yang cukup menguras banyak tenaga dalam menjaga proses Pilkada 2024. “Jaga terus kondisi fisik, jangan sampai kelelahan,” katanya.

Sementara itu Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Yogya, Octo Noor Arafat mengaku seluruh personel Satlinmas Kota Yogya telah siap mengamankan jalannya Pilkada 2024.

Terkait pembagian tugas, pihaknya akan menugaskan dua personil Satlinmas untuk satu Tempat Pemungutan Suara (TPS). Para personel ini selain bertugas untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanam dan ketertiban masyarakat juga bertugas untuk menyiapkan TPS.

“Mereka akan bertugas mulai dari tahapan pembuatan TPS sampai pada pengawalan rekapitulasi di tingkat kemantren. Di kota Yogya ada 651 TPS, jadi Satlinmas yang bertugas ada 1302 personel, ini masih ada tambahan 39 personel per kemantren yang akan mengawal pelaksanaan rekapitulasi di tingkat kemantren,” jelasnya.

Di Kota Yogya sendiri, lanjutnya, memiliki 4200 personel Satlinmas yang telah terdaftar dalam SIM Satlinmas Pemkot Yogya.

“Dari jumlah tersebut sangat mencukupi terkait kebutuhan personel dalam menjaga jalannya Pilkada 2024,” ujarnya.

Pihaknya pun juga telah bersinergi dengan Dinas Kesehatan Kota Yogya dengan penyediaan mobil layanan kesehatan atau ambulan di tiap kemantren.

“Selain itu juga ada dukungan suplemen yang tentunya ini dapat menambah vitalitas para perseonal Satlinmas. Suplemen ini isinya berbagai vitamin dan madu,” ungkapnya.

Salah satu personel Satlinmas adalah Sutarno. Pria 63 tahun ini nantinya akan melakukan pengamanan di TPS RW 1 Kampung Jlagran, Gedongtengen. Dirinya pun mengaku siap mengawal jalannya Pilkada 2024.

“Yang pasti jaga fisik, olahraga, dan tidur teratur. Saya juga rutin mengkonsumsi suplemen yang telah diberikan Pemkot Yogya,” jelas warga Gedongtengen ini.

Ia mengaku telah melakukan pengamanan Pemilu sebanyak tiga kali. Sutarno berharap proses Pilkada 2024 dapat berjalan lancar dan damai.

“Sejak saya bergabung di Satlinmas Kota Yogya sejak tahun 2017 saya telah ikut mengamankan jalannya proses Pemilu sebanyak tiga kali,” bebernya. (***)

*Portal Berita Pemerintah Kota Yogyakarta

Continue Reading

Trending