Pemkab Kebumen tahun ini hanya mengadakan expo dengan konsep keagamaan di Alun-alun Pancasila (Foto : @www.kebumenkab.go.id)
Kebumen, goindonesia.co – Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan, tahun ini dipastikan tidak ada event Kebumen International Expo (KIE), seperti halnya tahun-tahun sebelumnya. Hal ini karena keterbatasan anggaran.
Menurut Bupati, konsep KIE idealnya diselenggarakan dua tahun sekali karena membutuhkan anggaran yang cukup besar. Pasalnya KIE, bukan hanya sebatas expo tapi juga pertunjukan musik, seni dan budaya.
“Jadi untuk tahun ini KIE kita tiadakan. Ke depan paling diadakan dua tahun sekali karena konsep KIE itu membutuhkan anggaran yang tidak sedikit,” ujar Bupati dalam keterangannya, Jumat (3/5/).
Rencananya sebagai penganti, Pemkab tahun ini hanya mengadakan expo dengan konsep keagamaan di Alun-alun Pancasila. Expo keagamaan itu nantinya dibarengi dengan acara pengajian dan shalawat.
“Insya Allah nanti di bulan Juni pas liburan sekolah, kita menggandeng NU, Muhammamdiyah atau MUI untuk kegiatan expo keagamaan ini,” ucapnya.
Diketahui, di masa kepemimpinannya, Bupati telah menyelenggarakan KIE selama dua kali, yakni tahun 2022 dan 2023. KIE Bukan hanya menghadirkan stan UMKM, BUMN, BUMD, Kementerian, Lembaga Negara dan lain sebagainya, tapi juga menghadirkan konser musik selama delapan hari.
Beberapa artis papan atas yang pernah manggung di event KIE, yakni Iwan Fals, Kotak, Padi, Dewa 19, Gigi, Rhoma Irama, Adella, Nella Kharisma, Ungu. Serta shalawat bareng Gus Azmi, Habib Syech, Habib Ali Zainal Abidin Assegaf, serta Cak Nun dan Kiai Kanjeng.
KIE telah mampu menyedot ratusan ribu pengunjung karena animo masyarakat yang begitu tinggi. Event ini juga mampu menggerakan perekonomian masyarakat. Sekaligus untuk memperkenalkan potensi Kebumen ke masyarakat luar. (***)
*Pemerintah Kabupaten Kebumen