Corporate Secretary and CSR Division Head PT. Danareksa (Persero) Agus Wijaya saat media tour di KIT Batang, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang (Foto : @berita.batangkab.go.id)
Batang, goindonesia.co – Dalam rangka mendukung pembangunan sarana dan prasarana di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), pemerintah menyerahkan dana penyertaan modal negara Rp3,3 triliun kepada PT. Danareksa.
“Perusahaan BUMN yakni PT. Danareksa akan mengelola dana sekitar Rp3,3 triliun untuk membangun fasilitas perlengkapan di KITB,” kata Corporate Secretary and CSR Division Head PT. Danareksa (Persero) Agus Wijaya saat media tour di KIT Batang, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Kamis (25/7/2024).
Fasilitas yang sudah ada sekarang ini adalah rumah susun, instalasi pengolah air limbah, dan tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) akan diserahkan ke Danareksa.
“Pembangunan sarana di KITB sendiri masih akan panjang karena baru memasuki tahap pertama seluas 450 hektare dari total jumlah lahan yang disiapkan seluas 4.300 hektare,” jelasnya.
Jadi, potensi pengembangan masih jauh sekali dengan Penanaman Modal Asing (PMA) ke KITB. Ia menyebutkan, berdirinya KITB telah menyerap sekitar 19 ribu tenaga kerja.
“Setelah semua PMA sudah dibangun maka bisa menyerap tenaga kerja sekitar 200 ribu orang,” terangnya.
Ia berharap, berdirinya KITB akan menggerakkan roda ekonomi, khususnya di Jawa Tengah dan Indonesia pada umumnya.
Sementara itu, General Manager Corporate Secretary PT. KITB M.Burhan Murtaki mengatakan, bahwa pada Oktober 2024, KITB akan menjadi anak perusahaan PT. Danareksa.
“Dalam kurun empat tahun itu, sudah ada satu perusahaan yang berdiri di KITB dipastikan akan melakukan ekspor perdana yang rencananya dilakukan oleh Presiden Jokowi pada hari Jumat, 26 Juli 2024,” ujar dia. (***)
*(MC Batang, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Batang)