Kabupaten

Kolaborasi Efektif, Panen Padi di Desa Kaliuling Lumajang Tetap Menghasilkan Meski Terkendala Cuaca

Published

on

Panen gabah antara TNI dan masyarakat di Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur (Foto : Dok.Pendim 0821-Lumajang, @portalberita.lumajangkab.go.id)

Lumajang, goindonesia.co – Meski terdampak cuaca yang tidak menentu akibat fenomena El Niño, panen padi di Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur tetap memberikan hasil yang memuaskan.

Hal tersebut terungkap dari hasil panen gabah yang mencapai sekitar 15 ton, menjadi bukti keberhasilan dari kerja sama yang kuat antara TNI dan masyarakat dalam mencapai ketahanan pangan yang lebih baik.

“Alhamdulillah, meskipun dalam kondisi cuaca terdampak El Niño, panen padi yang dihasilkan kemarin masih normal. Biasanya untuk satu hektar petani di sini menghasilkan sekitar 6 ton gabah,” ujar Anggota Poktan Gajah Oling Desa Kaliuling saat dimintai keterangan di sela kegiatan panen, Jumat (30/5/2024).

Sementara itu, Babinsa Kaliuling Koramil 0821/18 Tempursari Serda Wigi Arif Hermanto mengungkapkan, bahwa dengan luas lahan mencapai 2,5 hektare, kegiatan panen padi tersebut menjadi bukti konkret dari kolaborasi antara aparat TNI dan masyarakat dalam sektor pertanian.

“Kolaborasi ini tidak hanya memastikan kelancaran proses panen, tetapi juga membantu petani dalam mengatasi tantangan lingkungan yang mungkin timbul,” ungkap dia.

Menurutnya, hasil panen yang memuaskan tersebut menjadi bukti bahwa kerja sama yang kuat antara TNI dan masyarakat memainkan peran penting dalam mencapai ketahanan pangan yang lebih baik, bahkan di tengah tantangan cuaca yang tidak menentu.

“Diharapkan, kerja sama ini dapat terus ditingkatkan untuk mencapai hasil pertanian yang lebih baik lagi di masa depan,” harapnya. (***)

*Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang 

Trending

Exit mobile version