Salah satu daerah di Palangka Raya yang terdampak Banjir (Foto : @palangkaraya.go.id)
Palangka Raya, goindonesia.co – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Pendidikan (Disdik) setempat, memastikan untuk terus memantau setiap fasilitas pendidikan yang ikut terdampak banjir.
“Kepala sekolah yang sekolahnya berada pada kawasan rawan banjir kami instruksikan memberikan laporan. Guru serta peserta didik harus mengedepankan keselamatan, jika genangan air dikhawatirkan dapat membahayakan warga sekolah,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Jayani melalui Sekretaris Disdik Kota Palangka Raya Aprae Vico Ranan, Selasa (12/3/2024).
Berdasarkan data saat ini lanjut Vico, terdata sejumlah fasilitas pendidikan mulai dari PAUD, SD hingga SMP di Kelurahan Petuk Katimpun, Kelurahan Tumbang Rungan dan Kelurahan Palangka, terdampak banjir.
Terlepas dari itu imbuh dia, langkah konkret telah dilakukan Disdik dalam upaya memastikan keamanan fasilitas pendidikan terdampak banjir. Salah satunya dengan pemantauan dan mengingatkan kepala sekolah untuk memberikan informasi terbaru terkait hal tersebut.
“Tidak bisa dipungkiri bahwa musibah banjir juga berdampak pada dunia pendidikan, sehingga ditekankan sekolah harus bisa melakukan antisipasi lebih dan tanggap terhadap bencana,” tambahnya.
Disdik Kota Palangka Raya sendiri jelas Vico, akan bergerak cepat dalam melakukan langkah konkret terhadap fasilitas pendidikan terdampak banjir. Namun demikian, sekolah harus melaporkan secara berkala terkait dampak dimaksud, sehingga bisa dilakukan penanganan lebih cepat.
“Menginventarisir aset sekolah sangat perlu, karena aset yang terdampak banjir merupakan milik negara. Terlepas dari itu, siswa, guru, pihak sekolah serta orang tua atau wali murid, untuk selalu meningkatkan kewaspadaan. Kedepankan keselamatan. Semoga kondisi ini segera berlalu,” ucap Vico. (***)
*(MC. Kota Palangka Raya)