Bisnis

Kabar Baik, Akan Ada Program Tukar Tambah TV Analog-TV Digital

Published

on

Produsen Elektronik Siapkan Program Tuker Tambah TV Analog-TV Digital. Foto: Muhamad Imron Rosyadi

Jakarta – goindonesia.co : Produsen elektronik berencana untuk menghadirkan program trade in alias tukar tambah TV analog dengan TV digital. Ini tentu menjadi kabar baik untuk memuluskan rencana mematikan TV analog.

Program tersebut muncul seiring dengan akan dilakukannya suntik TV analog atau dikenal dengan Analog Switch Off (ASO) yang dilakukan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

“Ini ada tiga merek, itu Akari, Polytron, dan satu lagi saya lupa itu lagi seru-serunya untuk godok bagaimana menghargai TV lama dengan harga layak yang mau ditukar dengan yang baru,” ungkap Wakil Ketua Bidang Regulasi Pemerintah Gabungan Pengusaha Elektronik (Gabel), Joegianto dalam webinar ‘Kesiapan Masyarakat Analog Switch Off’ di Jakarta, Kamis (12/8/2021).

Dalam pembahasan tersebut, Joegianto menyebutkan para produsen elektronik berusaha menemukan harga yang cocok untuk menghargai TV analog, sehingga dapat ditukar dengan televisi teranyar yang sudah mendukung siaran TV digital.

“Selain itu juga, kita mencari TV lama ini mau diapain, kita juga belum nemu siapa yang akan menampung atau menggunakan itu,” ucapnya.

Kominfo membagikan ke dalam lima tahap dalam melakukan migrasi TV analog ke digital. Ditargetkan, pada 2 November 2022, siaran TV digital di seluruh Indonesia sudah mengudara.

Semula, pada 17 Agustus 2021, dimulai suntik mati TV analog, namun informasi terakhir Kominfo menundanya. Kominfo saat ini melakukan revisi terhadap Peraturan Menteri Nomor 6 Tahun 2021 tentang Penyelenggara Penyiaran.

Joegianto mengungkapkan masih dibutuhkan waktu untuk merumuskan program trade in TV analog dengan TV digital ini.

“Kita butuh waktu karena kalkulasi, hitung-hitungan tidak segampang di luar. Masa, harga TV analog ukuran 32 inch dihargai Rp 100 ribu, itu kan jadi masalah. Kita lagi mencari harga yang masuk akal dengan TV baru,” tuturnya. .(***)

Trending

Exit mobile version