Connect with us

Berita

Pertama Kali, Karawang Manfaatkan Resi Gudang Beras

Published

on

Resi Gudang Beras 3 KBI (Foto : Istimewa)

Jakarta, goindonesia.co – PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) merilis data pemanfaatan resi gudang untuk pertama kali di Karawang, Jawa Barat. Data dari BUMN yang berperan sebagai Pusat Registrasi Resi Gudang ini menyebutkan, sebanyak 20 Ton beras telah diregistrasikan kedalam sistem resi gudang. Registrasi Resi Gudang beras perdana di daerah yang dikenal sebagai lumbung padi ini, dilakukan oleh PT Panca Pujangga Perkasa yang merupakan pengelola gudang SRG di Karawang.

“Adanya registrasi perdana Resi Gudang untuk komoditas beras di Karawang ini merupakan hasil dari berbagai upaya edukasi dan sosialisasi yang kami jalankan bersama dengan Kementerian Perdagangan, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) serta pemangku kepentingan lain kepada pata petani dan pemilik komoditas. Selain itu, para petani dan pemilik komoditas khususnya beras di Karawang telah memahami manfaat dari resi gudang. Ini juga tentunya hal yang menggembirakan, karena daerah Karawang selama ini dikenal sebagai lumbung padi nasional, namun selama ini belum ada registrasi resi gudang dari daerah ini,” kata Fajar Wibhiyadi, Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) di Jakarta, Rabu (26/1/22).

Kepala Biro Pembinaan dan Pengawasan Sistem Resi Gudang dan Pasar Lelang Komoditas, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), Widiastuti menambahkan bahwa registrasi perdana Resi Gudang untuk komoditas beras di Karawang sejalan dengan upaya Bappebti untuk mendorong pemanfaatan resi gudang. “Harapan kami, resi gudang juga akan dimanfaatkan oleh para pemilik komoditas dari berbagai penjuru nusantara, dan pelaku usaha lain baik yang berperan sebagai offtaker atau pembeli akhir dan sebagai pengelola gudang. Indonesia memiliki potensi untuk pengembangan resi gudang, dan untuk itu perlu upaya bersama para pemangku kepentingan di ekosistem resi gudang ini. Kedepan Bappebti akan terus mengajak para pemangku kepentingan dalam ekosisitem resi gudang, untuk bersama-sama melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait manfaat resi gudang,” jelasnya.

Terkait pemanfaatan Sistem resi Gudang, Rahajeng Oktovione Putri Bestari, Direktur PT Panca Pujangga Perkasa mengatakan mengharapkan Resi Gudang dapat menjadi salah satu instrumen pengukuran ketersediaan stok nasional, khususnya terkait dengan bahan pangan seperti beras. Hal ini dimungkinkan karena data ketersediaan stok di setiap gudang SRG terintegrasi melalui suatu Sistem Informasi Resi Gudang (IS-WARE) yang dikelola oleh Pusat Registrasi.

“Selain itu, dengan adanya resi gudang para petani akan memperoleh harga jual yang lebih baik, mendapatkan jaminan kepastian mutu dan jumlah komoditi, serta memperoleh pinjaman dari Bank dengan jaminan Resi Gudang. Untuk itu, kami juga mengajak para petani untuk berusaha secara berkelompok, sehingga meningkatkan efisiensi biaya dan posisi tawar petani,” tambahnya.

Sebagai daerah yang dikenal sebagai lumbung padi, Karawang saat ini memiliki lahan persawahan seluas 95.000 ha, dengan produksi rata-rata 7,2 ton / ha. Sedangkan dalam realisasi produksi padi, sepanjang tahun 2021 mencapai 1,4 juta ton Gabah Kering Panen (GKP).

“Dengan adanya registrasi perdana resi gudang untuk komoditas beras di Karawang ini, harapan kami kedepan para petani dan pemilik komoditas padi maupun beras di Karawang mulai memanfaatkan instrument resi gudang ini. Banyak manfaat yang bisa diperoleh para petani dan pemilik komoditas padi dan beras, salah satunya adalah untuk menjaga kestabilan harga. Selain itu, dengan memanfaatkan resi gudang, petani dan pemilik komoditas dapat menjaminkan resi gudang yang dimiliki untuk mendapatkan pembiayaan yang bisa dipergunakan untuk musim tanam berikutnya,” ungkap Fajar Wibhiyadi.

Terkait Resi Gudang Beras, data dari PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) menyebutkan, sepanjang tahun 2021 tercatat 69 RG beras yang diregistrasi, dengan volume 3.801 Ton. Sedangka di tahun 2020, tercatat 39 RG beras yang diregistrasi, dengan volume 2.460 Ton.

“Kami optimis, kedepan pemanfaatan resi gudang untuk komoditas beras akan terus mengalami peningkatan. Untuk di Karawang saja, potensi pemanfaatan resi gudang beras sangat besar. Untuk itu, kami sebagai pusat registrasi akan terus melakukan upaya sosialisasi serta edukasi baik kepada para petani maupun pengelola gudang yang ada di Kerawang serta daerah-daerah kain yang menjadi sentra komoditas terkait manfaat instrument ini,” pungkasnya. (***)

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Sambut Haornas 2024, Kemenpora Gelar Pesta Prestasi Bertemakan Fun And Fit Test

Published

on

Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) kembali menggelar Pesta Prestasi. Kegiatan kali ketujuh ini mengangkat tema: Fun And Fit Test dengan menghadirkan berbagai macam komunitas.(Foto: Andre/@kemenpora.go.id)

Jakarta, goindonesia.co : Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) kembali menggelar Pesta Prestasi. Kegiatan kali ketujuh ini mengangkat tema: Fun And Fit Test dengan menghadirkan berbagai macam komunitas.

Pesta Prestasi digelar di Plaza Kemenpora, Senayan, Jakarta, Sabtu (7/9). Acara tersebut dilaksanakan sekaligus menyambut Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang diperingati setiap 9 September. 

“Kegiatan Pesta Prestasi ini dilakukan juga sekalian  dalam rangka untuk menyambut Hari Olahraga Nasional,” ujar Asisten Deputi Potensi Kemandirian Pemuda Kemenpora, Tri Winarno. 

Asdep Tri bilang, sejatinya program Kemenpora ini dibuat untuk memberi ruang kepada pemuda-pemudi yang memiliki minat dan bakat. Segala bentuk potensi dan kreativitas yang dimiliki diharap bisa menjadi inspirasi pemuda lainnya.

“Kemenpora berkomitmen untuk terus memberi akses yang seluas-luasnya bagi pemuda yang punya beragam inovasi. Jadi disini mereka hadir untuk membangun jaringan dan bertukar pikiran, bahkan bisa menjadi inspirasi bagi yang lainnya,” jelasnya.

Lebih lanjut, Asdep Tri juga mengajak berbagai komunitas yang ada di wilayah Jabodetabek untuk turut meramaikan Pesta Prestasi. “Mari bergabung dan tunjukkan inovasi serta kreativitas Anda. Jadi lah inspirasi untuk semua,” tambahnya. 

Sementara itu, salah satu pengunjung yang hadir, Khanif Idris mengaku senang bisa datang di kegiatan Pesta Prestasi. Dia tampak menemani anaknya yang tengah asyik berolahraga pushbike.

“Kemari (hadir di Pesta Prestasi) mengisi waktu luang dan kebetulan ada berbagai macam talkshow komunitas yang sangat bagus. Sekalian juga mengajak anak untuk berolahraga main pushbike, biar semakin produktif,” sebut Khanif. 

Seperti diketahui, Pesta Prestasi kali ini mengundang berbagai macam komunitas seperti, The Sixties, Feetmotion, Ayo Motret, Guna Ulang, Clay Cafe, Arcanum, dan lainnya. (***)

*KEMENTERIAN PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA

Continue Reading

Berita

Usai Temui Raja Malaysia, Menhan Prabowo Temui PM Malaysia Anwar Ibrahim

Published

on

Menhan Prabowo saat bertemu Perdana Menteri YM Dato’ Seri Anwar Ibrahim, di Malaysia (Foto : @www.kemhan.go.id)

Malaysia, goindonesia.co – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menemui Perdana Menteri Malaysia YM Dato’ Seri Anwar Ibrahim, di Malaysia, Sabtu (7/9). Pertemuan ini dilakukan usai kunjungan resmi ke Raja Malaysia Sultan Ibrahim.

Dalam pertemuan tersebut, Menhan Prabowo dan PM Malaysia berbincang terkait komitmen kerja sama bilateral kedua negara yang akan terus berjalan dengan baik selaras dengan penguatan hubungan RI-Malaysia di berbagai bidang.

Pada kesempatan ini Menhan Prabowo juga menyatakan bahwa Kemhan RI optimistis pasca penandatanganan MoU bidang pertahanan RI-Malaysia pada tanggal 9 Agustus 2022 lalu, kerja sama pertahanan kedua negara akan semakin signifikan, baik di bidang industri pertahanan, pendidikan, operasi dan latihan, dan kerja sama lainnya.

“Terima kasih atas diskusi yang konstuktif hari ini. Saya menegaskan kembali komitmen Kemhan RI untuk bersama-sama menciptakan hubungan bilateral pertahanan yang harmonis dan saling menguntungkan bagi kedua negara,” kata Menhan Prabowo.

Dalam kerja sama pendidikan, jumlah personel TNI/Kemhan yang melaksanakan pendidikan di Malaysia sejak tahun 1967 s.d. 2024 berjumlah lebih dari 500 personel. Jumlah personel Malaysia yang melaksanakan pendidikan di Indonesia sejak tahun 1970 s.d. 2024 berjumlah lebih dari 200 orang.

Sementara PM Malaysia menyampaikan bahwa pertemuan tadi telah dibahas mengenai beberapa hal yang menjadi kepentingan bersama.

“Yang terpenting adalah komitmen kita untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara yang bersaudara.  Kita juga menekankan komitmen kita untuk menjamin dan memperkuat kerja sama regional ASEAN,” ungkap PM Malaysia dalam instagram pribadinya. (***)

*(Biro Humas Setjen Kemhan)

Continue Reading

Berita

Ribuan Warga Saksikan Parade Pawai Ta’aruf MTQ Nasional XXX di Samarinda

Published

on

Parade MTQ Nasional (Foto : Istimewa, @kemenag.go.id)

Samarinda, goindonesia.co – Ribuan warga Kalimantan Timur (Kaltim) memadati Jalan KH Abdurrasyid, Samarinda, untuk menyaksikan Parade Pawai Ta’aruf, salah satu rangkaian kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional XXX 2024. Pawai ini diikuti anak-anak usia sekolah, remaja, dan masyarakat umum.

Rute Pawai Ta’aruf dimulai dari Jalan Kusuma Bangsa, melintasi Jalan Agus Salim, kemudian melalui Jalan KH Abdurrasyid dan Jalan Awang Long, sebelum berakhir di Panggung Kehormatan di Jalan Gadjah Mada, tepat di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur.

“Para peserta Pawai Ta’aruf memulai perjalanan dari garis start di depan GOR Segiri dan berjalan kaki hingga tiba di Jalan Gadjah Mada yang menjadi lokasi akhir,” ujar Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kaltim, yang juga Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, Sabtu (7/9/2024).

Parade pawai tersebut disaksikan langsung oleh Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, sejumlah gubernur di Indonesia, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama se-Indonesia, Ketua LPTQ se-Indonesia, Konsulat Malaysia, serta tamu undangan lainnya.

Di awal pawai, diperkenalkan sejarah Kalimantan Timur sebagai tuan rumah MTQ Nasional ke-30. Kota Samarinda sebelumnya pernah menjadi tuan rumah MTQ Nasional pada tahun 1976, dan di tahun 2024, setelah 48 tahun, kembali mendapat kehormatan menjadi tuan rumah untuk kedua kalinya.

Sanggar Seni Telabang kemudian menampilkan tari tradisional, diikuti Yayasan Borneo Etnika dengan tarian Rentak Bebaya. Acara berlanjut dengan karnaval kendaraan hias, yang masing-masing mengusung filosofi dari berbagai daerah dan diikuti oleh seluruh kafilah. Hiburan musik gambus turut memeriahkan acara.

Peserta Pawai Ta’aruf berasal dari berbagai provinsi, termasuk Aceh, Sumatra Barat, Kepulauan Riau, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Kalimantan Timur.

Selain itu, 10 kabupaten/kota di Kalimantan Timur turut berpartisipasi, yakni Balikpapan, Kutai Timur, Paser, Samarinda, Mahakam Ulu, Berau, Kutai Kartanegara, Penajam Paser Utara, Kutai Barat, dan Bontang. (***)

*Kementerian Agama RI, Biro HDI Kemenag

Continue Reading

Trending