Connect with us

Berita

Perkuat Portofolio Bisnis, NeutraDC Selesaikan Konsolidasi Data Center Telin Singapore

Published

on

CEO NeutraDC Singapore, Sendang Praptomo (kiri) bersama CEO Telin Singapore, Indarto (kanan), saat melakukan seremoni penyelesaian proses konsolidasi bisnis data center yang sebelumnya dikelola oleh Telin di Singapura, beberapa waktu lalu (Foto: Istimewa, @www.telkom.co.id)

Jakarta, goindonesia.co – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui anak usahanya yang berfokus pada bisnis data center, NeutraDC (Telkom Data Ekosistem), telah menyelesaikan proses konsolidasi data center yang sebelumnya dikelola Telin Singapore pada Kamis pekan lalu (29/2). Langkah ini semakin mempertegas komitmen dan posisi NeutraDC yang awal Maret ini memasuki usia dua tahun untuk menjadi pemain ekosistem data center terkemuka di tingkat regional.

Dengan adanya konsolidasi tersebut diharapkan dapat mendukung rencana strategis TelkomGroup dalam mengembangkan portofolio bisnis platform digital sekaligus memperkuat bisnis digital connectivity, khususnya terkait bisnis international connectivity. Direktur Group Business Development Telkom, Honesti Basyir mengatakan, “Konsolidasi bisnis data center Telin Singapore dilaksanakan dalam rangka mendukung pengembangan bisnis dan penguatan operasional data center NeutraDC di regional untuk masa mendatang.”

Langkah strategis ini merupakan bagian dalam roadmap bisnis data center Telkom, yang diharapkan dapat memberikan nilai optimal bagi Telkom sebagai perusahaan induk. Direktur Strategic Portfolio Telkom Indonesia, Budi Setyawan Wijaya mengatakan, “Konsolidasi bisnis data center Telin Singapore ke NeutraDC Singapore dilaksanakan dalam rangka penataan portfolio data center di regional agar tergabung dalam satu entitas, yakni NeutraDC. Hal ini juga sejalan dengan rencana strategis Telkom menuju unlock bisnis data center TelkomGroup demi value yang optimal bagi perusahaan dan stakeholder.”

Perjalanan penyelesaian konsolidasi ini telah melalui sejumlah tahapan. Dimulai pada 7 Desember 2023 lalu, NeutraDC mendirikan anak perusahaan baru yaitu NeutraDC Singapore PTE LTD, sebagai upaya dan wujud komitmen untuk terus meningkatkan layanan dan inovasi bagi pelanggan di tingkat regional. “Melalui NeutraDC Singapore, kami tidak hanya menawarkan layanan yang dapat diandalkan, tetapi juga memungkinkan pelanggan untuk berkembang dalam era digital yang semakin kompleks,” ungkap CEO NeutraDC Singapore, Sendang Praptomo.

Chief Executive Officer Telin, Budi Satria Dharma Purba turut mengungkapkan, pencapaian ini menandai momen penting bagi Telin di Singapore dan NeutraDC. “Kami mengapresiasi kerja keras kedua perusahaan dalam merealisasikan strategi Telkom dan restrukturisasi portofolio bisnis kami. Telin di Singapura, dengan cabang investasi utama kami di pasar konektivitas global, siap untuk mencapai kinerja dan daya saing yang luar biasa,” ucap Budi.

“Memasuki babak baru bisnis data center, kami dengan tulus mengucapkan selamat kepada NeutraDC atas pencapaian penting ini. Dengan NeutraDC memimpin, kami yakin bahwa kemampuan dan komitmennya akan mendorong keunggulan, kesuksesan yang tak tertandingi, dan pertumbuhan. Kami berharap dapat terus berkolaborasi dengan NeutraDC kini dan di masa yang akan datang,” pungkas Indarto Nata, CEO Telin di Singapura.

Konsolidasi data center merupakan salah satu langkah penting dalam upaya transformasi perusahaan, sehingga dapat lebih fokus meningkatkan kapabilitas dan layanan yang diberikan kepada pelanggan akan lebih optimal. (***)

* PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Tiga Kepala KUA di Takalar Sulsel Kembalikan Uang Gratifikasi

Published

on

Tiga Kepala KUA dibTakalar kembalikan gratifikasi (Foto : @kemenag.go.id)

Takalar, goindonesia.co – Kasubdit Bina Kepenghuluan Kementerian Agama, M. Afief Mundzir, mengapresiasi langkah tiga Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), yang mengembalikan uang gratifikasi kepada Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) Kementerian Agama Takalar.

Afief mengatakan, langkah tersebut menunjukkan komitmen ASN dalam menjaga integritas dan profesionalisme. “Apa yang dilakukan para Kepala KUA di Takalar menjadi teladan yang menunjukkan komitmen ASN terhadap integritas dan profesionalisme,” ujar Afief di Jakarta, Kamis (28/11/2024).

Menurut Afief, praktik pemberian uang kepada penghulu atau kepala KUA kerap disampaikan sebagai ungkapan “terima kasih” atau “uang transport.” Namun, tindakan tersebut dapat dikategorikan sebagai gratifikasi. “Pengembalian uang tersebut adalah langkah yang sesuai dengan aturan yang berlaku. Ini juga menjadi pengingat bahwa tugas pelayanan publik tidak boleh dikompromikan dengan imbalan,” tegasnya.

Sebelumnya, tiga Kepala KUA di Takalar mengembalikan uang gratifikasi yang diterima saat menjalankan tugas. Uang tersebut diserahkan kepada UPG Kementerian Agama Takalar setelah upacara peringatan Hari Guru Nasional 2024 di halaman Kantor Kementerian Agama Takalar, Senin (25/11/2024).

Kepala KUA Polongbangkeng Utara, Murdani Sandja, dan Kepala KUA Pattallassang, Muhammad Thahir, mengembalikan uang pemberian dari keluarga pengantin usai melaksanakan akad nikah. Hal serupa dilakukan Kepala KUA Galesong Selatan, Husain Sarujin.

Murdani dan Thahir menjelaskan, awalnya mereka menolak uang tersebut. Namun, karena adanya desakan dari keluarga pengantin yang menyebutnya sebagai “uang transport,” mereka terpaksa menerimanya untuk menghindari potensi kegaduhan di lokasi.

Afief menambahkan, tindakan Kepala KUA di Takalar merupakan bukti nyata komitmen menjaga integritas dalam pelayanan. “Kami mendorong langkah seperti ini menjadi contoh bagi seluruh jajaran Kementerian Agama,” ujarnya.

Ia menegaskan, KUA harus menjadi representasi negara yang hadir di tengah masyarakat untuk memberi layanan yang bersih dan profesional. “Kepercayaan publik adalah target utama kinerja Kementerian Agama. Jika profesionalitas layanan keagamaan dilakukan secara konsisten, kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan publik di Indonesia akan meningkat,” pungkasnya. (***)

*Kementerian Agama RI, Biro HDI Kemenag

Continue Reading

Berita

Presiden Prabowo: Guru Adalah Pilar Pembangunan Bangsa

Published

on

Presiden Prabowo Subianto menghadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional yang digelar di Jakarta International Velodrome, Jakarta, pada Kamis, 28 November 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris

Jakarta, goindonesia.co – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan penghormatan mendalam kepada para guru dalam puncak peringatan Hari Guru Nasional yang digelar di Jakarta International Velodrome, pada Kamis, 28 November 2024. Presiden menekankan bahwa guru adalah pilar utama pembangunan bangsa, dan pendidikan adalah kunci kebangkitan Indonesia.

“Bagi saya, guru adalah kunci bagi kebangkitan bangsa Indonesia. Guru bagi kita semua adalah tonggak berdirinya sebuah negara. Negara yang berhasil adalah negara yang pendidikannya berhasil,” ujar Presiden di hadapan ribuan guru yang hadir.

Presiden Prabowo turut membagikan pengalaman pribadinya sebagai seorang murid. Meskipun pernah menjadi murid yang bandel, namun ia tetap dibimbing dengan sabar oleh para gurunya.

“Walaupun mungkin saya dulu sebagai murid termasuk murid yang agak bandel begitu, tapi karena guru-guru saya tidak mau menyerah membimbing saya, akhirnya hari ini saya berdiri di hadapan rakyat Indonesia sebagai Presiden Indonesia,” ungkapnya sambil tersenyum.

Presiden Prabowo menekankan peran guru sebagai pelopor pembangunan bangsa. Ia menyebutkan bahwa sejarah perjuangan Indonesia tak lepas dari peran guru, seperti Ki Hajar Dewantara hingga Panglima TNI pertama yang juga seorang guru.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada para guru atas dedikasi dan pengabdian mereka. Presiden menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan guru, termasuk memperbaiki kualitas hidup mereka.

“Kami sadar apa yang kita berikan pengumuman hari ini belum yang saudara-saudara perlukan. Tapi ini adalah upaya kami dan ini akan kami upayakan terus,” ucap Presiden Prabowo dengan suara bergetar penuh haru.

Presiden pun optimis bahwa Indonesia akan menjadi negara yang lebih maju dengan pendidikan sebagai pondasinya. Oleh karena itu, Presiden menegaskan pentingnya pemerintahan yang bersih untuk mendukung terciptanya pendidikan berkualitas.

“Saya memberi peringatan korupsi harus berhenti di Republik Indonesia. Kabinet Merah Putih, pemerintah yang saya pimpin tidak akan ada toleransi kepada korupsi dan pencurian dan penyelewengan, berhenti, berhenti, berhenti,” tegas Presiden. (***)

*(BPMI Setpres)

Continue Reading

Berita

Kemenhub Tingkatkan Kerja Sama dengan Kejaksaan Agung Terkait Kapasitas SDM Bidang Hukum

Published

on

Menhub Dudy saat bertemu Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin beserta jajarannya di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta (Foto : @dephub.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan perlunya peningkatan kerja sama dengan Kejaksaan Agung RI dalam kapasitas sumber daya manusia (SDM), khususnya yang berkaitan dengan bidang hukum terhadap seluruh jajaran Kemenhub. Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengatakan selama ini kerja sama antara Kemenhub dan Kejaksaan Agung telah terjalin dengan baik.

Menhub Dudy menegaskan kesadaran hukum dan tata kelola tidak hanya terletak pada para jajaran pemimpin di Kementerian Perhubungan, namun di semua lini yang ada. Apalagi, kata Menhub, tantangan permasalahan hukum ke depan tentunya lebih berat.

“Kami berharap bantuan dari Kejaksaan Agung RI untuk memberikan pembekalan dan pelatihan secara berkala kepada seluruh instansi Kementerian Perhubungan,” kata Menhub Dudy saat bertemu Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin beserta jajarannya di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (28/11).

Dengan demikian, jelas Menhub, langkah ini dapat menumbuhkan maupun meningkatkan kesadaran dan kepatuhan hukum seluruh insan di Kementerian Perhubungan, dalam menjalankan keseluruhan proses kerja yang dilakukan dan menjaga amanah rakyat.

“Selain itu, besar harapan kami, legal assistance yang telah diberikan oleh Kejaksaan Agung RI tidak hanya terbatas pada pendampingan di tahap pelaksanaan suatu proyek, namun pendampingan Kejaksaan Agung RI dapat dilakukan sedini mungkin, sejak proses perencanaan, pengadaan/pelelangan, kontruksi, serta selesainya suatu proyek,” kata Menhub Dudy.

Kementerian Perhubungan selalu membuka diri terhadap saran, kritik, dan masukan dari Kejaksaan Agung RI sebagai mitra strategis Kementerian Perhubungan. Menurut Menhub, pendampingan dari Kejaksaan Agung merupakan langkah preventif untuk mendorong perubahan orientasi, bahwa pencegahan lebih baik dari pada mengobati.

Turut hadir dalam pertemuan ini, para pejabat utama Kejagung serta para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di lingkungan Kemenhub. (***)

*Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Continue Reading

Trending