Connect with us

Berita

Pabrik IVD Terbesar di Indonesia Dukung Transformasi Sistem Ketahanan Kesehatan

Published

on

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin (Foto :@www.kemkes.go.id)

Kabupaten Bekasi, goindonesia.co – Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin meresmikan PT. Virtue Diagnostic Indonesia, yang merupakan perusahaan In Vitro Diagnostic (IVD) inovatif lokal bertaraf internasional, di Cikarang, Jawa Barat, pada Selasa (5/03/2024). Kehadiran perusahaan ini sebagai bagian dari upaya membangun kemandirian Industri di bidang In Vitro Diagnostic (IVD) nasional yang bertujuan memenuhi kebutuhan reagen imunologi dan hematologi baik nasional maupun regional.

Menkes Budi mengatakan, komitmen dari PT. Virtue Diagnostic Indonesia, yang telah berinvestasi di Indonesia, akan sangat mendukung pilar ketiga transformasi kesehatan yang sedang dijalankan oleh Kementerian Kesehatan, yaitu sistem ketahanan kesehatan. Hal ini memungkinkan semua kebutuhan, mulai dari alat-alat kesehatan, obat-obatan, hingga vaksin, dapat diproduksi di dalam negeri.

“Alat-alat ini dan reagennya atau bahan bakunya nanti akan banyak dibutuhkan dan selama ini kita masih impor. Namun, dengan adanya bantuan dari teman-teman Virtue yang membangun pabrik di Indonesia tentu sangat membantu dan kami sangat menghargainya,” kata Menkes Budi.

Terdapat dua alat kesehatan yang diproduksi oleh PT Virtue Diagnostic Indonesia, yakni hematology analyzer dan chemiluminescence immunoassay, yang dapat memenuhi kebutuhan di fasilitas pelayanan kesehatan baik puskesmas maupun rumah sakit. Kedua alat itu akan sangat bermanfaat untuk memeriksa kondisi atau status kesehatan masyarakat.

Lebih lanjut, Menkes Budi mengungkapkan bahwa mulai tahun ini pemerintah akan mengarahkan agar ada alokasi dana yang sangat besar untuk pengadaan alat-alat kesehatan yang diproduksi dalam negeri hingga 3-4 tahun ke depan. Hal ini agar Indonesia memiliki potensi besar dalam hal belanja layanan kesehatan sehingga dapat menjadi peluang besar bagi para investor.

“Jadi, kami akan melakukan pengadaan dengan kebijakan pemerintah. Kami akan menghubungi Anda para investor, terutama bagi perusahaan-perusahaan yang mengutamakan penelitian dan pengembangan serta manufaktur di Indonesia. Ini adalah untuk sistem ketahanan kesehatan kita,” ujarnya.

Menkes Budi berharap, produksi alat-alat kesehatan di dalam negeri akan membantu memenuhi kebutuhan dengan lebih cepat dan harga lebih terjangkau.

Sementara, Director PT. Virtue Diagnostic Indonesia Martin Marpaung mengatakan, pembangunan pabrik IVD Indonesia merupakan strategi untuk memperkuat basis produksi dan distribusi produk-produk Virtue di Indonesia serta memasuki pasar IVD di negara-negara Asia Tenggara.

“Dengan memiliki basis produksi di Indonesia sehingga bisa memenuhi kebutuhan produk domestik dan global akan produk-produk IVD yang berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau,” kata Martin dalam konferensi pers, Selasa (5/03/2024).

Martin menjelaskan, produk unggulan dari IVD adalah produk instrumen dan reagen imunologi dengan teknologi Chemiluminescence (ChLIA) yang saat ini menjadi satu-satunya produk ChLIA yang diproduksi di Indonesia. Produk-produk Virtue yang diproduksi di Indonesia juga telah dilakukan uji klinis yang bekerja sama dengan Rumah Sakit Universitas Indonesia RSUI, RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), dan Rumah Sakit Akademik UGM Yogyakarta (RSA UGM).

Terdapat 4 grup produk yang telah dan akan diluncurkan di pasar domestik tahun ini, yakni produk imunologi, hematologi, kimia klinik, dan molekuler dengan menggunakan jenama VERCENTRA untuk instrumen dan VIRTUE untuk reagen.

Saat ini, Virtue Diagnostic Indonesia telah memiliki lebih dari 60 tenaga ahli yang berpengalaman untuk mendukung riset dan pengembangan serta produksi produk-produk IVD. Perusahaan juga memiliki fasilitas manufaktur yang mampu memproduksi lebih dari 1000 unit instrumen per tahun dan lebih dari 6.000 liter reagen per hari. Kapasitas produksi tersebut dapat ditingkatkan sesuai dengan peningkatan kebutuhan.

Martin menambahkan, Virtue Diagnostic Indonesia telah mendapatkan Sertifikat Standar Industri Alat Kesehatan dan Sertifikat Cara Pembuatan Alat Kesehatan yang Baik (CPAKB) pada Desember 2023 lalu.

“Kami bertekad untuk terus mendukung pemerintah untuk meningkatkan kompetensi manufaktur yang menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi sehingga Virtue Diagnostic Indonesia bisa menjadi manufacturing partner yang melayani kebutuhan domestik dan regional Asia Tenggara,” tuturnya.

Peresmian Pabrik IVD terbesar di Indonesia ini juga dihadiri oleh Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes RI Lucia Rizka Andalucia dan Pj Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin. (***)

*Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI.

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Tiga Kepala KUA di Takalar Sulsel Kembalikan Uang Gratifikasi

Published

on

Tiga Kepala KUA dibTakalar kembalikan gratifikasi (Foto : @kemenag.go.id)

Takalar, goindonesia.co – Kasubdit Bina Kepenghuluan Kementerian Agama, M. Afief Mundzir, mengapresiasi langkah tiga Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), yang mengembalikan uang gratifikasi kepada Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) Kementerian Agama Takalar.

Afief mengatakan, langkah tersebut menunjukkan komitmen ASN dalam menjaga integritas dan profesionalisme. “Apa yang dilakukan para Kepala KUA di Takalar menjadi teladan yang menunjukkan komitmen ASN terhadap integritas dan profesionalisme,” ujar Afief di Jakarta, Kamis (28/11/2024).

Menurut Afief, praktik pemberian uang kepada penghulu atau kepala KUA kerap disampaikan sebagai ungkapan “terima kasih” atau “uang transport.” Namun, tindakan tersebut dapat dikategorikan sebagai gratifikasi. “Pengembalian uang tersebut adalah langkah yang sesuai dengan aturan yang berlaku. Ini juga menjadi pengingat bahwa tugas pelayanan publik tidak boleh dikompromikan dengan imbalan,” tegasnya.

Sebelumnya, tiga Kepala KUA di Takalar mengembalikan uang gratifikasi yang diterima saat menjalankan tugas. Uang tersebut diserahkan kepada UPG Kementerian Agama Takalar setelah upacara peringatan Hari Guru Nasional 2024 di halaman Kantor Kementerian Agama Takalar, Senin (25/11/2024).

Kepala KUA Polongbangkeng Utara, Murdani Sandja, dan Kepala KUA Pattallassang, Muhammad Thahir, mengembalikan uang pemberian dari keluarga pengantin usai melaksanakan akad nikah. Hal serupa dilakukan Kepala KUA Galesong Selatan, Husain Sarujin.

Murdani dan Thahir menjelaskan, awalnya mereka menolak uang tersebut. Namun, karena adanya desakan dari keluarga pengantin yang menyebutnya sebagai “uang transport,” mereka terpaksa menerimanya untuk menghindari potensi kegaduhan di lokasi.

Afief menambahkan, tindakan Kepala KUA di Takalar merupakan bukti nyata komitmen menjaga integritas dalam pelayanan. “Kami mendorong langkah seperti ini menjadi contoh bagi seluruh jajaran Kementerian Agama,” ujarnya.

Ia menegaskan, KUA harus menjadi representasi negara yang hadir di tengah masyarakat untuk memberi layanan yang bersih dan profesional. “Kepercayaan publik adalah target utama kinerja Kementerian Agama. Jika profesionalitas layanan keagamaan dilakukan secara konsisten, kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan publik di Indonesia akan meningkat,” pungkasnya. (***)

*Kementerian Agama RI, Biro HDI Kemenag

Continue Reading

Berita

Presiden Prabowo: Guru Adalah Pilar Pembangunan Bangsa

Published

on

Presiden Prabowo Subianto menghadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional yang digelar di Jakarta International Velodrome, Jakarta, pada Kamis, 28 November 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris

Jakarta, goindonesia.co – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan penghormatan mendalam kepada para guru dalam puncak peringatan Hari Guru Nasional yang digelar di Jakarta International Velodrome, pada Kamis, 28 November 2024. Presiden menekankan bahwa guru adalah pilar utama pembangunan bangsa, dan pendidikan adalah kunci kebangkitan Indonesia.

“Bagi saya, guru adalah kunci bagi kebangkitan bangsa Indonesia. Guru bagi kita semua adalah tonggak berdirinya sebuah negara. Negara yang berhasil adalah negara yang pendidikannya berhasil,” ujar Presiden di hadapan ribuan guru yang hadir.

Presiden Prabowo turut membagikan pengalaman pribadinya sebagai seorang murid. Meskipun pernah menjadi murid yang bandel, namun ia tetap dibimbing dengan sabar oleh para gurunya.

“Walaupun mungkin saya dulu sebagai murid termasuk murid yang agak bandel begitu, tapi karena guru-guru saya tidak mau menyerah membimbing saya, akhirnya hari ini saya berdiri di hadapan rakyat Indonesia sebagai Presiden Indonesia,” ungkapnya sambil tersenyum.

Presiden Prabowo menekankan peran guru sebagai pelopor pembangunan bangsa. Ia menyebutkan bahwa sejarah perjuangan Indonesia tak lepas dari peran guru, seperti Ki Hajar Dewantara hingga Panglima TNI pertama yang juga seorang guru.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada para guru atas dedikasi dan pengabdian mereka. Presiden menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan guru, termasuk memperbaiki kualitas hidup mereka.

“Kami sadar apa yang kita berikan pengumuman hari ini belum yang saudara-saudara perlukan. Tapi ini adalah upaya kami dan ini akan kami upayakan terus,” ucap Presiden Prabowo dengan suara bergetar penuh haru.

Presiden pun optimis bahwa Indonesia akan menjadi negara yang lebih maju dengan pendidikan sebagai pondasinya. Oleh karena itu, Presiden menegaskan pentingnya pemerintahan yang bersih untuk mendukung terciptanya pendidikan berkualitas.

“Saya memberi peringatan korupsi harus berhenti di Republik Indonesia. Kabinet Merah Putih, pemerintah yang saya pimpin tidak akan ada toleransi kepada korupsi dan pencurian dan penyelewengan, berhenti, berhenti, berhenti,” tegas Presiden. (***)

*(BPMI Setpres)

Continue Reading

Berita

Kemenhub Tingkatkan Kerja Sama dengan Kejaksaan Agung Terkait Kapasitas SDM Bidang Hukum

Published

on

Menhub Dudy saat bertemu Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin beserta jajarannya di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta (Foto : @dephub.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan perlunya peningkatan kerja sama dengan Kejaksaan Agung RI dalam kapasitas sumber daya manusia (SDM), khususnya yang berkaitan dengan bidang hukum terhadap seluruh jajaran Kemenhub. Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengatakan selama ini kerja sama antara Kemenhub dan Kejaksaan Agung telah terjalin dengan baik.

Menhub Dudy menegaskan kesadaran hukum dan tata kelola tidak hanya terletak pada para jajaran pemimpin di Kementerian Perhubungan, namun di semua lini yang ada. Apalagi, kata Menhub, tantangan permasalahan hukum ke depan tentunya lebih berat.

“Kami berharap bantuan dari Kejaksaan Agung RI untuk memberikan pembekalan dan pelatihan secara berkala kepada seluruh instansi Kementerian Perhubungan,” kata Menhub Dudy saat bertemu Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin beserta jajarannya di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (28/11).

Dengan demikian, jelas Menhub, langkah ini dapat menumbuhkan maupun meningkatkan kesadaran dan kepatuhan hukum seluruh insan di Kementerian Perhubungan, dalam menjalankan keseluruhan proses kerja yang dilakukan dan menjaga amanah rakyat.

“Selain itu, besar harapan kami, legal assistance yang telah diberikan oleh Kejaksaan Agung RI tidak hanya terbatas pada pendampingan di tahap pelaksanaan suatu proyek, namun pendampingan Kejaksaan Agung RI dapat dilakukan sedini mungkin, sejak proses perencanaan, pengadaan/pelelangan, kontruksi, serta selesainya suatu proyek,” kata Menhub Dudy.

Kementerian Perhubungan selalu membuka diri terhadap saran, kritik, dan masukan dari Kejaksaan Agung RI sebagai mitra strategis Kementerian Perhubungan. Menurut Menhub, pendampingan dari Kejaksaan Agung merupakan langkah preventif untuk mendorong perubahan orientasi, bahwa pencegahan lebih baik dari pada mengobati.

Turut hadir dalam pertemuan ini, para pejabat utama Kejagung serta para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di lingkungan Kemenhub. (***)

*Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Continue Reading

Trending