Ilustrasi prajurit TNI. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, goindonesia.co – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan mutasi terhadap 18 perwira tinggi di lingkungan TNI. Sejumlah jabatan strategis berganti dalam mutasi kali ini.
Mutasi tertuang dalam SK Panglima TNI Nomor Kep/683/VI/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia tertanggal 14 Juni.
Dalam keputusan itu, Letjen Jonni Mahroza dimutasi dari Rektor Unhan menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
Mutasi jabatan Irjen Kemenhan
Letjen Budi Prijono juga dimutasi dari Inspektur Jenderal (Irjen) Kemenhan menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun. Sebagai penggantinya, Panglima memutasi Mayjen Djaka Budhi Utama untuk menjadi Irjen Kemhan.
Sementara posisi Djaka di Asintel Panglima TNI dialihkan ke Mayjen Rudy Rachmat Nugraha yang sebelummya Pa Sahli Tk.III Bid. Komsos Panglima TNI.
Mutasi jabatan Kabinda, dari DKI hingga Sumut
Mayjen Purwito Hadi Wardhono dimutasi dari Kabinda DKI Jakarta pada Deputi Bid.Intelijen Dalam Negeri BIN ke Staf Khusus KSAD. Posisi Purwito di Kabinda DKI itu kemudian diganti Brigjen Joko Suparyoto yang sebelumnya Dir A BAIS TNI.
Kemudian Brigjen Asep Jauhari Puja Laksana dimutasi dari Kabinda Sumatera Utara pada Deputi Bid.Intelijen Dalam Negeri BIN menjadi Staf Khusus KSAD.
Kemudian Kolonel Inf Gema Repelita yang sebelumnya menjabat Kasubdit Analisa Strategis Dit Rahkomhan Ditjen Strahan Kemhan, ditunjuk menggantikan Asep sebagai Kabinda Sumatera Utara.
Perwira lain yang dimutasi adalah Marsda Wahyu Hidayat Sudjatmiko. Jabatan sebelumnya Wahyu adalah Staf Khusus KSAU.
Wahyu dimutasi untuk menjadi Pa.Sahli Tk.III Bid.Intekmil dan Siber Panglima TNI. (***)
*@www.cnnindonesia.com