Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA., saat konferensi pers bersama media, di ruang Al-Malik VIP Masjid Istiqlal, Jakarta (Foto : @www.istiqlal.or.id)
Jakarta, goindonesia.co – Masjid Istiqlal akan melaksanakan Shalat Idulfitri 1 Syawal 1445 Hijriah tingkat kenegaraan, sesuai dengan ketetapan pemerintah Republik Indonesia melalui Sidang Isbat yang dilaksanakan Kementerian Agama (Kemenag RI).
Pelaksanaan shalat Idulfitri ini dapat diikuti oleh masyarakat luas dan direncanakan akan dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo beserta Ibu Iriana Joko Widodo, Wakil Presiden RI Prof. Dr. KH Ma’ruf Amin beserta Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin, para Menteri Kabinet, Pimpinan Lembaga Negara, dan Duta Besar negara-negara sahabat.
“Untuk pelaksaan shalat Idulfitri, kami memulai Shalat Id sekitar jam tujuh pagi,” ujar Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA., saat konferensi pers bersama media, di ruang Al-Malik VIP Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa (9/4/2024).
KH. Nasaruddin Umar juga mengatakan, khatib yang bertugas saat pelaksanaan shalat Idulfitri 1445 Hijriah adalah Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU) Prof. Dr. KH. Abdul A’la Basyir, dengan mengusung tema “Memperkuat Kebersamaan Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa”.
“Adapun Badal Khatib ialah Dirjen Bimas Islam Kemenag RI, Prof. Dr. Phil. KH. Kamaruddin Amin, MA.,” tambahnya.
Diketahui juga Imam yang bertugas ialah KH. Husni Ismail, MA, dan Badal Imam: KH. Martomo Malaing, SQ.,MA.
Adapun Bilal I yaitu Ust. Qadarasmadi Rasyid, SQ., S.Hum. dan Bilal II ialah Ust. H. Ahmad Achwani, S.Ag.
Demi menjaga kehidmatan shalat Idulfitri 1445 H, Pengelola Masjid Istiqlal mengimbau masyarakat agar tetap menjaga ketertiban dan kenyamanan lingkungan.
Akses Gerbang Untuk Jamaah
Bagi jamaah yang turut mengikuti pelaksanaan shalat Idulfitri 1445 H di Masjid Istiqlal, silakan masuk melalui Gerbang 2 Al-Ghaffar dari arah jalan Perwira, Gerbang 3 Al-Aziz dan Gerbang 4 Al-Jabbar dari dari arah Lapangan Banteng, Gerbang 5 Al-Fattah dari arah Gereja Katedral, dan gerbang 6 al-Mukmin dari arah stasiun Gambir, pasar baru dan sekitarnya.
Adapun bagi jamaah yang datang membawa kendaraan, jamaah dapat memarkirkan kendaraan di tempat-tempat berikut:
1. Area parkir Pertamina,
2. Area parkir Kemenag,
3. Area parkir Lapangan Banteng,
4. Area parkir Gereja Katedral,
5. Area parkir Kantor Pos, dan
6. Area parkir Pasar Baru. (***)
*(FAJR/Humas dan Media Masjid Istiqlal)