Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo mendukung penyelenggaraan kejuaraan nasional e-sport “Ksatriya Mahardhika Student Championship 2023” yang akan mempertandingkan Lokapala, gim MOBA pertama buatan Indonesia, Jakarta (Dokumentasi : @kemenparekraf.go.id)
Jakarta, goindonesia.co – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendukung penyelenggaraan kejuaraan nasional e-sports “Ksatriya Mahardhika Student Championship 2023” yang akan mempertandingkan Lokapala, gim MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) pertama buatan Indonesia.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/ Wakabaparekraf) Angela Tanoesoedibjo dalam sambutannya di acara kick off “Ksatriya Mahardhika Student Championship 2023”, Senin (14/8/2023), mengatakan kejuaraan nasional esports yang ditargetkan diikuti lebih dari 5.000 peserta dari berbagai daerah di Indonesia ini akan memperkuat pengembangan IP (intelectual property) gim lokal. “Kemenparekraf akan terus mendukung perkembangan IP gim lokal, karena ini adalah salah satu bentuk dari subsektor ekonomi kreatif dengan potensi yang besar,” kata Wamenparekraf Angela.
Berdasarkan data, pada 2022 transaksi gim di seluruh dunia mencapai Rp3.500 triliun. Sementara di Indonesia jumlahnya mencapai Rp30 triliun. Namun sayangnya dari jumlah tersebut, mayoritas gim yang dimainkan oleh lebih dari 175 juta pemain gim online di Indonesia merupakan gim dari pengembang asing. Pemerintah, kata Angela, menaruh perhatian yang besar dalam pengembangan industri gim tanah air. Salah satunya adalah sedang dilakukannya finalisasi pembentukan Peraturan Presiden (Perpres) tentang percepatan industri gim tanah air. Perpres ini akan menjadi payung hukum atau dasar hukum yang kuat dalam membangun ekosistem gim di Indonesia yang lebih inklusif, relevan, dan lebih berpihak kepada gim lokal dan berkelanjutan.
“Kita sedang memfinalisasi perpres gim ini bersama-sama dengan semua kementerian dan lembaga untuk kita bisa menguatkan ekosistem gim di Indonesia dan mempunyai keberpihakan terhadap pemain-pemain lokal, ini penting sekali,” ujar Angela. Karenanya ia berharap penyelenggaraan “Ksatriya Mahardhika Student Championship 2023” dapat memperkuat pengembangan industri gim tanah air, selain tentunya sebagai bentuk promosi atau diplomasi budaya tanah air.
“Saya selalu percaya bahwa perpaduan dari ekonomi kreatif dan budaya, kalau dikelola dengan baik bisa memberikan nilai tambah. Tidak hanya nilai tambah ekonomi tetapi juga bisa nilai tambah persatuan kebangsaan dan juga nilai-nilai keberagaman,” ujar Angela.
Selain itu, Angela mengatakan, kejuaraan nasional “Ksatriya Mahardhika Student Championship 2023” juga akan menjadi ruang ekspresi yang baik bagi para konten kreator juga generasi muda yang ingin terjun ke dalam dunia esports. Lokapala sendiri adalah gim yang dipertandingkan dalam eksibisi esport di PON XX Papua 2021 dan akan menjadi gim lokal yang akan dipertandingkan di PON 2024.
“Kawan-kawan para pemain Lokapala bisa berkesempatan untuk menjadi atlet. Tapi tentunya kita harus terus menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, karena ketika nanti bisa berkarier di industri gim, nilai-nilai tentang kedisiplinan dan tanggung jawab tetap diperlukan,” ujar Angela.
CEO dari Anantarupa Studios sekaligus penyelenggara “Ksatriya Mahardhika Student Championship 2023”, Ivan Chen, mengatakan kejuaraan ini perwujudan nyata semangat kompetitif yang tumbuh di antara generasi muda tanah air, sambil mempromosikan budaya esports yang sehat dan inklusif.
“Dengan melibatkan para pemuda yang berkompetisi dengan semangat juang dan sportivitas dalam kejuaraan ini, kami ingin mendorong intisari dari Astabrata ini ke dalam pengembangan kepemimpinan, kerjasama tim, dan disiplin yang akan membawa dampak positif bagi masyarakat dan bangsa,” kata Ivan Chen.
Peserta dari berbagai kalangan pelajar dari delapan daerah dari seluruh Indonesia akan bersaing dengan semangat juang yang tinggi untuk memperebutkan gelar juara “Ksatriya Mahardhika Student Championship 2023”. Delapan daerah itu mencakup DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi, Sumatera, Bali dan NTB, serta Daerah Istimewa Yogyakarta.
Acara ini juga akan dimeriahkan berbagai kegiatan pendukung seperti berbagai macam sayembara budaya, lomba tari, ajang bagi content creator, roadshow ke sekolah-sekolah, pasar rakyat UMKM, pelestarian budaya, workshop edukatif, maupun coaching game, serta beragam kuis dan giveaway menarik bagi para penggemar setia Lokapala.
“Lokapala bisa menjadi medium untuk diplomasi budaya, sarana pendidikan bagi anak-anak karena banyak sekali pemain lokal yang bisa belajar sejarah dan budaya lewat Lokapala,” ujar Ivan Chen. Turut hadir mendampingi Wamenparekraf Angela dalam kesempatan tersebut, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Muhammad Neil El Himam; Staf Ahli Bidang Inovasi dan Kreativitas Kemenparekraf/Baparekraf, Josua Simanjuntak; serta Direktur Utama Badan Otorita Borobudur, Agustin Peranginangin. (***)
*Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf RI