Ketum KONI Pusat, Letjen. TNI Purn. Marciano Norman (Dokumentasi : @koni.or.id)
Jakarta, goindonesia.co – Lapangan Blang Padang, Kota Banda Aceh menjadi tempat Launching Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di Aceh-Sumatera Utara (Sumut) digelar pada Sabtu pagi tanggal 28 Januari 2023.
Puncak kegiatan Launching ditandai dengan simbolisasi pelepasan panah yang dilepaskan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Prof.Dr.Zainudin Amali Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman, Pj Gubernur Aceh Mayjen TNI Purn Achmad Marzuki dan Anggota DPR RI Illiza Sa’aduddin Djamal.
Pada kegiatan tersebut Menpora menyampaikan keyakinannya bahwa PON XXI/2024 di wilayah Aceh akan sukses. “Saya yakin dan percaya masyarakat Aceh mampu melaksanakan itu,” ujar Menpora merujuk pada pelaksanaan yang sukses secara penyelenggaraan, prestasi, administrasi dan ekonomi.
“Kesuksesan pelaksanaan PON merupakan harga diri dan martabat masyarakat Aceh,” tegas Menpora yakin dengan kemampuan masyarakat Aceh.
Tuan rumah PON adalah kebanggaan yang sulit diperoleh dalam waktu dekat. Pasalnya PON digelar setiap 4 tahun dan kini Indonesia memiliki 38 provinsi. Jika menunggu giliran, butuh waktu puluhan tahun.
“Berbanggalah masyarakat Aceh karena Aceh terpilih menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional. Kalau bukan tahun 2024 ini, menunggu giliran lagi bahkan sekarang pesertanya sudah ada 38 provinsi, jadi bisa dibayangkan kalau tidak 2024 nanti, entah kapan Aceh ini bisa dapat giliran menjadi tuan rumah,” sambung Menpora dalam sambutannya.
Rasa syukur harus diwujudkan oleh persiapan yang baik menurut Menpora RI. Harapannya, daerah pelaksana mendapatkan manfaat jangka panjang dari PON XXI/2024. Momentum PON harus dijadikan sebagai ajang promosi pariwisata daerah. Penerimaan yang baik masyarakat Aceh dapat membuat peserta PON XXI/2024 kembali lagi ke Aceh untuk wisata.
Ketum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman sampaikan rasa optimistis kepada Panitia Besar PON XXI/2024 wilayah Aceh beserta masyarakat setempat. “Saya berharap PON XXI/2024 akan menjadi kebanggaan kita bersama,” katanya.
“PON XXI/2024 Aceh-Sumut sebagai PON pertama yang diselenggarakan di dua provinsi ini, akan menjadi sejarah bagi peningkatan olahraga prestasi di Indonesia. Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kerja keras Bapak Penjabat Gubernur Aceh dan jajaran pengurusnya serta masyarakat,” sambungnya.
Pj Gubernur Aceh yang juga Ketua PB.PON XXI/2024 wilayah Aceh menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang menghadiri launching PON XXI/2024 wilayah Aceh. Adapun yang di launching adalah logo PON XXI/2024, maskot PON XXI/2024 wilayah Aceh bernama Po Meurah (Gajah Aceh.
Po Meurah merupakan karya Liwaul Hamdi Siddiq. Makna dari maskot tersebut adalah simbol kekuatan, kesetiaan dan persatuan. Di samping itu gajah juga merupakan kendaraan raja zaman dulu. (***)
(Sumber : @koni.or.id)
