Berita

Kepolisian Gunakan Water Bombing Padamkan Karhutla di Merbabu, Kendala Medan Sulit

Published

on

Karhutla di Merbabu (Dokumentasi : tempo, @tribratanews.polri.go.id)

Klaten, goindonesia.co – Saat ini Kepolisian masih terus berupaya untuk terus melakukan pemadaman terhadap Karhutla di lereng Taman Nasional Gunung Merbabu. Pemadaman akan dibantu menggunakan water bombing atau pemadaman dari udara menyusul sulitnya medan darat untuk menjangkau lokasi yang terbakar.

“Untuk kebakaran di Merbabu hari ini, water bombing akan berjalan. Jadi water bombing sudah kami koordinasikan dengan BNPB. Dandim, Kapolres termasuk Damkar dan sebagainya sudah didorong. Karena TKP-nya itu sangat sulit dijangkau, kami lakukan dengan water bombing,” jelas Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Minggu (29/10/23).

Karhutla di lereng Taman Nasional Gunung Merbabu terus meluas hingga Sabtu (28/10/23) malam. Kebakaran tersebut telah menghanguskan hingga 400 hektare (ha) lahan yang terbagi di tiga kabupaten yakni Magelang, Boyolali, dan Semarang.

Diketahui bahwa kebakaran disebut berawal dari dua titik api di Dusun Sokowulu, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Jumat (27/10/23). Dari kejadian itu, puluhan warga dari dua dusun di Keamatan Getasan, Kabupaten Semarang diungsikan ke lokasi yang lebih aman dari asap kebakaran di lereng Gunung Merbabu. (***)


*Divisi Humas Polri, @tribratanews.polri.go.id

Trending

Exit mobile version