Berita

Ini Agenda 4 Jenderal Pentolan Pasukan Elite TNI Kompak Datang ke Malaysia

Published

on

Keempat jenderal pentolan pasukan elite dari tiga matra TNI itu datang bersama Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Laksdya TNI Irvansyah untuk menghadiri latihan puncak sekaligus penutupan Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Malaysia – Indonesia (Malindo) Darsasa-11AB/2023 yang digelar di Pahang Malaysia (Sumber : Dispen Kormar)

Jakarta, goindonesia.co – Empat jenderal pasukan elite TNI, yaitu Komandan Komando Pasukan Khusus (Dankoopssus) Mayjen TNI Joko P. Putranto, Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto, Komandan Jenderal (Danjen) Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Mayjen TNI Iwan Setiawan, serta Komandan Komando Pasukan Gerak Cepat (Dankopasgat) Marsda TNI Wahyu Hidayat kompak datang ke Malaysia.

Keempat jenderal pentolan pasukan elite dari tiga matra TNI itu datang bersama Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Laksdya TNI Irvansyah untuk menghadiri latihan puncak sekaligus penutupan Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Malaysia – Indonesia (Malindo) Darsasa-11AB/2023 yang digelar di Pahang Malaysia, Minggu, 19 Maret 2023 kemarin.

Pangkogabwilhan I Laksdya TNI Irvansyah saat menutup Latgabma Malindo menyampaikan, bahwa latihan ini memiliki arti dan manfaat yang sangat besar serta memiliki dampak strategis bagi kedua negara. 

Menurut Pangkogabwilhan I, latihan bersama yang diikuti oleh pasukan elite dari dua negara itu dapat meningkatkan kualitas dan kapasitas kerjasama militer TNI dan ATM (Angkatan Tentera Malaysia), terutama berkaitan dengan upaya peningkatan profesionalisme prajurit kedua Angkatan Bersenjata, sehingga tercipta interoperability dalam pelaksanaan operasi khususnya pada bidang counter terorism.

Selain itu, Pangkogabwilhan I Laksdya TNI Irvansyah menambahkan, manfaat latihan militer gabungan dua negara sahabat ini dapat memberikan kontribusi kepada pemerintah masing-masing, yang memberi dampak positif terhadap hubungan bilateral Indonesia-Malaysia, guna meningkatkan kemampuan dalam penanggulangan terorisme di masing-masing negara. 

“Latihan ini juga memiliki dampak deterrence bagi kelompok terorisme yang masih ada di sekitar wilayah kita,” kata Pangkogabwilhan I Laksdya TNI Irvansyah dilansir VIVA Militer dari keterangan resminya, Senin, 20 Maret 2023.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Panglima Angkatan Bersama Tentera Malaysia, YBhg Leftenan Jeneral Dato’ Noor Mohamad Akmar bin Mohd Dom TUDM mengatakan, dengan terlaksananya Latgabma Malindo Darsasa-11AB/2023 ini, prajurit kedua negara telah bisa bekerjasama secara pengetahuan dan kemampuan dalam aspek operasi menangani terorisme selaras Protap 16 dan 18 Malindo yang menjurus kepada pencapaian objektif eksesais. 

“Para prajurit juga telah bersungguh-sungguh melaksanakan latihan untuk meningkatkan lagi kemampuan pelaksanaan operasi bersama, serta menjalin silaturahmi antar setiap individu,” kata Lt. Jeneral Dato’ Noor. Sebagaimana diberitakan VIVA Militer sebelumnya, Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Malindo Darsasa-11AB/2023 ini telah berlangsung sejak 13 Maret 2023 lalu.

Latihan militer gabungan Malindo Darsasa ini diikuti oleh 610 personel pasukan khusus, yang terdiri dari dari 149 pasukan elite tiga matra TNI (Denjaka TNI AL, Kopassus TNI AD, dan Kopasgat TNI AU) dan 461 personel pasukan elite Tentera Diraja Malaysia (TDM). (***)

*VIVA.co.id

Trending

Exit mobile version