Kang Jana Tèa. (Foto: Istimewa, @kbanews.com).
Jakarta, goindonesia.co – Pemilihan Presiden 2024 akan diramaikan dua tokoh alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Anies Baswedan dan Mahfud MD, yang sama-sama pernah menjadi Presidium Majelis Nasional Korps Alumni HMI (KAHMI) periode 2012-2017.
Tokoh senior KAHMI Sujana Sulaeman yang akrab disapa Kang Jana Tèa menilai mayoritas Keluarga Besar HMI akan mendukung Anies yang maju sebagai calon presiden berpasangan dengan Muhaimin Iskandar dari Koalisi Perubahan. Dia memprediksi angkanya mencapai 70 persen.
Sementara calon Wakil Presiden Mahfud MD yang berpasangan dengan Ganjar Pranowo hanya meraih dukungan sekitar 20 persen. Sisanya akan berada di pihak Prabowo Subianto, yang sampai saat ini belum menentukan cawapres.
“Secara umum, perkiraan saya peta Keluarga Besar HMI: 70 persen ke Anies – Imin, 20 persen ke GP – MMD, dan 10 persen ke PS,” jelasnya kepada KBA News, 19 Oktober 2023.
Dukungan keluarga besar HMI lebih banyak kepada Anies daripada Mahfud karena status mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut sebagai capres. Karena sampai saat ini hanya kursi RI 1 yang belum pernah dijabat oleh kader Hijau Hitam, sebutan lain organisasi kemahasiswaan yang didirikan Lafran Pane pada tahun 1947 ini.
“Keluarga Besar HMI sudah lama menanti punya presiden. Semua jabatan lembaga tinggi negara sudah ada alumni HMI. Wapres sudah dua kali (dijabat) oleh Pak JK (Jusuf Kalla). Sisa satu saja yang belum: presiden,” jelas admin jembatan 600 grup WhatsApp yang beranggotakan lebih dari 25 ribu anggota KB HMI ini.
Dukungan semakin kuat, sambung host Forum Guru Besar dan Doktor Insan Cita Alumni HMI yang rutin menggelar diskusi mingguan secara daring lewat zoom dan live di kanal YouTube @Forum INSAN CITA ini, Anies lebih unggul dari dua capres lainnya.
“Dibanding dua (capres) yang lain, kapasitas Anies lebih baik dalam hampir semua kategori,” tandas Kang Jana Tèa, yang memperkirakan saat ini total kader HMI, alumni HMI dan keluarganya mencapai 10 juta orang. (***)
*@kbanews.com