Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto saat memimpin laporan korps kenaikan pangkat 17 perwira tinggi TNI pada 23 Desember 2023. (FOTO ILUSTRASI/DOK tni.mil.id, @nasional.sindonews.com)
Jakarta, goindonesia.co – Terdapat 5 pangdam baru yang ditunjuk oleh Panglima TNI Agus Subiyanto dalam mutasi terbaru, 21 Februari 2024. Salah satunya merupakan peraih penghargaan Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama Akademi Militer (Akmil) 1993.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto kembali melakukan rotasi dan mutasi melalui Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/216/II/2024 tanggal 21 Februari 2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara NasionalIndonesia.
Total ada 38 Perwira Tinggi (Pati) TNI, baik Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara yang pindah jabatan.Dari jumlah itu, lima di antaranya diangkat menjadi Pangdam. Pangdam merupakan pemimpin Komando Daerah Militer (Kodam), komando utama pembinaan dan operasional kewilayahan TNI Angkatan Darat.
Jabatan tersebut diisi oleh perwira tinggi TNI berpangkat Mayor Jenderal atau jenderal bintang dua. Siapa saja Pangdam baru tersebut?
5 Pangdam Baru yang ditunjuk Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto:
1. Mayjen TNI Deddy Suryadi
Di urutan pertama adalah Mayjen TNI Deddy Suryadi. Lulusan Akmil 1996 tersebut diplot menjadi Pangdam IV/Diponegoro menggantikanMayjen TNI Tandyo Revita yang mendapat promosi sebagai Wakil Kepala Staf TNI AD (Wakil KSAD).
Deddy Suryadi tumbuh dan besar di Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Tentara kelahiran Bandung, 14 September 1973 itu pernah menempati jabatan militer strategis. Antara lain Danyon 222 Grup 2/Sandi Yudha, Dandenma Kopassus, Dandim 0623/Cilegon, Dan Grup2/ Sandi Yudha, dan Ajunda Presiden Presiden RI (2017-2019).
Setelah itu, karier Deddy Suryadi terus menanjak. Ia ditunjuk menjadi Kasrem 061/Surya Kencana, Danrem 074/Warastrama, WadanjenKopassus, Kasdam IV Diponegoro, dan Danjen Kopassus.
Pada pertengahan Februari 2024, lulusan terbaik Susreg XLVII 2010 itu diangkat menjadi Pangdam VI/Diponegoro.
2. Mayjen TNI Mohammad Fadjar
Selanjutnya ada nama Mayjen TNI Mohammad Fadjar dalam daftar Pangdam baru yang dimutasi Panglima TNI. Lulusan Akmil 1993 dari kecabangan Infanteri (Kopassus) itu dipercaya menjadi Pangdam III/Siliwangi.
Mohammad Fadjar menggantikan Mayjen TNI Erwin Djatniko yang digeser menjadi Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat (Irjenad).Sebelumnya tentara kelahiran Ambon, Maluku, 14 Agustus 1971 itu Dirjen Pothan Kementerian Pertahanan (Kemhan).
Jauh sebelumnya, Mohammad Fadjar juga pernah menempati jabatan strategis. Antara lain Danyon 23 Grup 2 Kopassus, Dansepurhut Pusdikpassus, Kadep Mipatek Akmil, Dan Grup 1/Para Komando, Koorspri KSAD, Danpusdikpassus Kopassus, dan Danpusdiklatpassus Kopassus.
Selanjutnya, lulusan Sesko TNI Dikreg 43 (2016) itu ditarik menjadi Ajudan Presiden RI (2015-2016), Danrindam IV/Diponegoro, Danrem 023/Kawal Samudera/Danrem 031/Wira Bima, Danpusdikter Kodiklatad.
Mohammad Fadjar kemudian dimutasi menjadi Kasdivif2/Kostrad, Ditjen Pothan Kemhan, dan Pangdam III/Siliwangi.
3. Mayjen TNI Niko Fahrizal
Mayjen TNI Niko Fahrizal juga masuk dalam 5 Pangdam baru yang ditunjuk Panglima TNI. Lulusan Akmil 1991 berasal dari kecabangan Infanteri (Raider) itu kini menjabat sebagai Pangdam Iskandar Muda.
Niko Fahrizal yang sebelumnya menjabat sebagai Dansecapaad menggantikan Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya. Dalam mutasi terakhir, Novi Helmi digeser sebagai Aster Panglima TNI. Tentara kelahiran Banda Aceh, 10 September 1968 itu memiliki karier militer yang cukup cemerlang.
Niko pernah menjabat sebagai Danyonif Raider 200/Bhakti Negara, Dandim 0406/Musirawas, Irutum Itdam XVII/Cenderawasih, Kainfolahtadam XVII/Cenderawasih, Danrindam Iskandar Muda, dan Wadansecapaad.
Selanjutnya Niko Fahrizal dimutasi menjadi Irdam Iskandar Muda, Kasdam V/Brawijaya, Dansecapaad, dan terakhir ditunjuk menjadi Pangdam Iskandar Muda.
4.Mayjen TNI Candra Wijaya
Di urutan 4 ada nama Mayjen TNI Candra Wijaya. Abituren Akmil 1991 dari kecabangan Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) itu saat ini ditunjuk sebagai Pangdam XIII/Merdeka.
Candra Wijaya menggantikan Mayjen TNI Legowo WR Jatmiko yang digeser menjadi Pa Sahli Tingkat III KSAD. Sebelumnya Candra Wijaya menjabat sebagai Danpussenarhanud.
Dalam riwayatnya, tentara kelahiran Sidoarjo, 8 Oktober 1969 itu juga memiliki karier militer mentereng. Antara lain Wadanyon Arhanudri 3 Kodam III/Siliwangi, Kabag Litbang Sdirlitbang Pusenarhanud Kodiklat TNI AD, Danyon Arhanudse 10 Kodam Jaya, Danmenarhanud 1/Faletehan, dan Asrendam I/Bukit Barisan.
Selanjutnya Candra Wijaya dipercaya menjadi Kadispenad, Kasdam IX/Udayana, Asrena KSAD, Wadankodiklatad, Pa Sahli Tingkat III KSAD Bidang Sosbudkam HAM dan Narkoba. Pada 2023, Candra diangkat menjadi Danpussenarhanud lalu pada Februari 2024 dimutasi menjadi Pangdam XIII/Merdeka.
5. Mayjen TNI Bambang Trisnohadi
Terakhir ada nama Mayjen TNI Bambang Trisnohadi. Lulusan terbaik peraih Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama Akmil 1993 ini ditunjuk menjadi Pangdam IX/Udayana.
Adhi Makayasa adalah penghargaan yang diberikan kepada mereka yang secara seimbang mampu menunjukkan prestasi terbaik di tiga aspek: akademis, jasmani, dan kepribadian (mental), selama masa pendidikan Akmil.
Sementara Tri Sakti Wiratama merupakan prestasi tertinggi gabungan mental, fisik, dan intelek, tapi hanya di tahun tingkat akhir pendidikan.
Bambang Trisnohadi ditunjuka menjadi Pangdam IX/Udayana menggantikan Mayjen TNI Harfendi yang digeser menjadi Pa Sahli Tingkat III Bidang Sosbudkum, HAM, dan Narkoba Panglima TNI.
Tentara kelahiran Jakarta, 26 Februari 1972 itu sebelumnya menjabat sebagai Direktur Jenderal Strategi Pertahanan (Dirjen Strahan) Kemhan. Sebagai lulusan terbaik Akmil 1993, Bambang juga memiliki karier cemerlang. Antara lain Danyonif 315/Garuda, Dan Grup A Paspampres, Danmentar Akmil, Danrem 121/Alambhana Wanawai, Kasdam XVII/ Cenderawasih, dan Inspektur Pusterad.
Bambang Trisnohadi kemudian dimutasi sebagai Sahli Bidang Keamanan Kemhan, Dirjen Strahan Kemhan, dan pada mutasi 21 Februari 2024 lalu, ditunjuk menjadi Pangdam IX/Udayana.
Itulah 5 Pangdam baru yang ditunjuk Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dalam mutasi 21 Februari 2024 lalu. (***)
Tiga Kepala KUA dibTakalar kembalikan gratifikasi (Foto : @kemenag.go.id)
Takalar, goindonesia.co – Kasubdit Bina Kepenghuluan Kementerian Agama, M. Afief Mundzir, mengapresiasi langkah tiga Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), yang mengembalikan uang gratifikasi kepada Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) Kementerian Agama Takalar.
Afief mengatakan, langkah tersebut menunjukkan komitmen ASN dalam menjaga integritas dan profesionalisme. “Apa yang dilakukan para Kepala KUA di Takalar menjadi teladan yang menunjukkan komitmen ASN terhadap integritas dan profesionalisme,” ujar Afief di Jakarta, Kamis (28/11/2024).
Menurut Afief, praktik pemberian uang kepada penghulu atau kepala KUA kerap disampaikan sebagai ungkapan “terima kasih” atau “uang transport.” Namun, tindakan tersebut dapat dikategorikan sebagai gratifikasi. “Pengembalian uang tersebut adalah langkah yang sesuai dengan aturan yang berlaku. Ini juga menjadi pengingat bahwa tugas pelayanan publik tidak boleh dikompromikan dengan imbalan,” tegasnya.
Sebelumnya, tiga Kepala KUA di Takalar mengembalikan uang gratifikasi yang diterima saat menjalankan tugas. Uang tersebut diserahkan kepada UPG Kementerian Agama Takalar setelah upacara peringatan Hari Guru Nasional 2024 di halaman Kantor Kementerian Agama Takalar, Senin (25/11/2024).
Kepala KUA Polongbangkeng Utara, Murdani Sandja, dan Kepala KUA Pattallassang, Muhammad Thahir, mengembalikan uang pemberian dari keluarga pengantin usai melaksanakan akad nikah. Hal serupa dilakukan Kepala KUA Galesong Selatan, Husain Sarujin.
Murdani dan Thahir menjelaskan, awalnya mereka menolak uang tersebut. Namun, karena adanya desakan dari keluarga pengantin yang menyebutnya sebagai “uang transport,” mereka terpaksa menerimanya untuk menghindari potensi kegaduhan di lokasi.
Afief menambahkan, tindakan Kepala KUA di Takalar merupakan bukti nyata komitmen menjaga integritas dalam pelayanan. “Kami mendorong langkah seperti ini menjadi contoh bagi seluruh jajaran Kementerian Agama,” ujarnya.
Ia menegaskan, KUA harus menjadi representasi negara yang hadir di tengah masyarakat untuk memberi layanan yang bersih dan profesional. “Kepercayaan publik adalah target utama kinerja Kementerian Agama. Jika profesionalitas layanan keagamaan dilakukan secara konsisten, kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan publik di Indonesia akan meningkat,” pungkasnya. (***)
Presiden Prabowo Subianto menghadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional yang digelar di Jakarta International Velodrome, Jakarta, pada Kamis, 28 November 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
Jakarta, goindonesia.co – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan penghormatan mendalam kepada para guru dalam puncak peringatan Hari Guru Nasional yang digelar di Jakarta International Velodrome, pada Kamis, 28 November 2024. Presiden menekankan bahwa guru adalah pilar utama pembangunan bangsa, dan pendidikan adalah kunci kebangkitan Indonesia.
“Bagi saya, guru adalah kunci bagi kebangkitan bangsa Indonesia. Guru bagi kita semua adalah tonggak berdirinya sebuah negara. Negara yang berhasil adalah negara yang pendidikannya berhasil,” ujar Presiden di hadapan ribuan guru yang hadir.
Presiden Prabowo turut membagikan pengalaman pribadinya sebagai seorang murid. Meskipun pernah menjadi murid yang bandel, namun ia tetap dibimbing dengan sabar oleh para gurunya.
“Walaupun mungkin saya dulu sebagai murid termasuk murid yang agak bandel begitu, tapi karena guru-guru saya tidak mau menyerah membimbing saya, akhirnya hari ini saya berdiri di hadapan rakyat Indonesia sebagai Presiden Indonesia,” ungkapnya sambil tersenyum.
Presiden Prabowo menekankan peran guru sebagai pelopor pembangunan bangsa. Ia menyebutkan bahwa sejarah perjuangan Indonesia tak lepas dari peran guru, seperti Ki Hajar Dewantara hingga Panglima TNI pertama yang juga seorang guru.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada para guru atas dedikasi dan pengabdian mereka. Presiden menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan guru, termasuk memperbaiki kualitas hidup mereka.
“Kami sadar apa yang kita berikan pengumuman hari ini belum yang saudara-saudara perlukan. Tapi ini adalah upaya kami dan ini akan kami upayakan terus,” ucap Presiden Prabowo dengan suara bergetar penuh haru.
Presiden pun optimis bahwa Indonesia akan menjadi negara yang lebih maju dengan pendidikan sebagai pondasinya. Oleh karena itu, Presiden menegaskan pentingnya pemerintahan yang bersih untuk mendukung terciptanya pendidikan berkualitas.
“Saya memberi peringatan korupsi harus berhenti di Republik Indonesia. Kabinet Merah Putih, pemerintah yang saya pimpin tidak akan ada toleransi kepada korupsi dan pencurian dan penyelewengan, berhenti, berhenti, berhenti,” tegas Presiden. (***)
Menhub Dudy saat bertemu Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin beserta jajarannya di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta (Foto : @dephub.go.id)
Jakarta, goindonesia.co – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan perlunya peningkatan kerja sama dengan Kejaksaan Agung RI dalam kapasitas sumber daya manusia (SDM), khususnya yang berkaitan dengan bidang hukum terhadap seluruh jajaran Kemenhub. Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengatakan selama ini kerja sama antara Kemenhub dan Kejaksaan Agung telah terjalin dengan baik.
Menhub Dudy menegaskan kesadaran hukum dan tata kelola tidak hanya terletak pada para jajaran pemimpin di Kementerian Perhubungan, namun di semua lini yang ada. Apalagi, kata Menhub, tantangan permasalahan hukum ke depan tentunya lebih berat.
“Kami berharap bantuan dari Kejaksaan Agung RI untuk memberikan pembekalan dan pelatihan secara berkala kepada seluruh instansi Kementerian Perhubungan,” kata Menhub Dudy saat bertemu Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin beserta jajarannya di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (28/11).
Dengan demikian, jelas Menhub, langkah ini dapat menumbuhkan maupun meningkatkan kesadaran dan kepatuhan hukum seluruh insan di Kementerian Perhubungan, dalam menjalankan keseluruhan proses kerja yang dilakukan dan menjaga amanah rakyat.
“Selain itu, besar harapan kami, legal assistance yang telah diberikan oleh Kejaksaan Agung RI tidak hanya terbatas pada pendampingan di tahap pelaksanaan suatu proyek, namun pendampingan Kejaksaan Agung RI dapat dilakukan sedini mungkin, sejak proses perencanaan, pengadaan/pelelangan, kontruksi, serta selesainya suatu proyek,” kata Menhub Dudy.
Kementerian Perhubungan selalu membuka diri terhadap saran, kritik, dan masukan dari Kejaksaan Agung RI sebagai mitra strategis Kementerian Perhubungan. Menurut Menhub, pendampingan dari Kejaksaan Agung merupakan langkah preventif untuk mendorong perubahan orientasi, bahwa pencegahan lebih baik dari pada mengobati.
Turut hadir dalam pertemuan ini, para pejabat utama Kejagung serta para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di lingkungan Kemenhub. (***)