Connect with us

Berita

Bisnis Senjata, Ini Deretan Anggota Kongres AS Untung dari Perang Rusia-Ukraina

Published

on

Sistem rudal Javelin Amerika Serikat yang dipasok ke Ukraina untuk melawan Rusia. Belasan anggota Kongres AS raup untuk dari perang Rusia-Ukraina krena mereka pegang saham perusahaan-perusahaan senjata Amerika. Foto/REUTERS

Washington, goindonesia.co – Sederet anggota Kongres Amerika Serikat (AS) meraup keuntungan pribadi dari perang Rusia di Ukraina . Setidaknya 18 anggota Parlemen Federal dan Senator atau pasangan mereka memegang saham di perusahaan senjata Raytheon Technologies dan Lockheed Martin, yang produknya dikirim sekutu Barat ke Kiev.

Mengutip dari Insider, Sabtu (19/3/2022), data belasan politisi itu bersumber dari catatan keuangan federal Amerika. Beberapa hari lalu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bantuan senjata dari Barat tidak gratis, dan Kiev akan membayarnya.

Kepemilikan saham oleh anggota Kongres datang ketika AS bersiap untuk mengirim miliaran dolar bantuan pertahanan ke Ukraina. Saham kedua perusahaan—terutama Lockheed Martin—telah meningkat sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari.

Di antara senjata yang telah dikirim AS dan anggota NATO ke Ukraina adalah apa yang disebut rudal “fire and forget” Javelin dan Stinger yang dibawa tentara di pundak mereka selama pertempuran.

Rudal Javelin buatan Raytheon dan Lockheed Martin disebut-sebut sebagai “sistem pelindung bahu utama di dunia” yang mampu menghancurkan tank tempur.

Sedangkan rudal Stinger Raytheon dirancang untuk menembak jatuh helikopter dan pesawat terbang rendah lainnya.

Raytheon mengiklankan Stinger dengan kalimat “dikerahkan dengan cepat oleh pasukan darat” dan dikreditkan dengan lebih dari 270 pencegatan pesawat musuh sayap tetap dan sayap putar. Di antara mereka yang berinvestasi dalam kontraktor pertahanan adalah anggota Parlemen dari Partai Republik Marjorie Taylor Greene asal Georgia, yang membeli antara USD1.001 hingga USD15.000 saham Lockheed Martin pada 22 Februari.

Dua hari setelah pembeliannya, Greene menulis di utas Twitter: “Perang adalah bisnis besar bagi para pemimpin kami.”

Dalam sebuah pernyataan kepada Insider, Greene mengatakan penasihat investasinya melakukan pembelian dan mencatat itu hanya satu di antara beberapa pembelian baru lainnya.

Tetapi para pengkritiknya menganggap perdagangan itu sebagai simbol dari apa yang mereka anggap sebagai masalah endemik di Kongres: anggota Parlemen secara pribadi membeli dan menjual saham dengan cara yang dapat bertentangan dengan tanggung jawab resmi mereka dan posisi kepercayaan publik.

“Tambahkan ini ke daftar mengapa anggota Kongres tidak boleh diizinkan untuk memperdagangkan saham,” gurau anggota Parlemen dari Partai Demokrat Ilhan Omar asal Minnesota di Twitter, berbagi sub-tweet yang menunjukkan dokumen pengungkapan keuangan Greene.

Anggota Parlemen Federal lainnya telah memperdagangkan saham di kontraktor pertahanan dalam beberapa pekan terakhir. Anggota Parlemen Partai Republik Diana Harshbarger asal Tennessee dan suaminya membuat tiga perdagangan terpisah Raytheon senilai hingga USD15.000 dan anggota Parlemen Partai Demokrat Lois Frankel asal Florida menjual hingga USD15.000 di saham Lockheed Martin tetapi mempertahankan beberapa saham di perusahaan.

Semua perdagangan terjadi pada bulan Januari—hampir bersamaan ketika Wall Street Journal melaporkan bahwa Amerika Serikat mengizinkan Estonia, Latvia, dan Lithuania untuk mengirim rudal Javelin dan Stinger ke Ukraina.

Perwakilan untuk Frankel dan Harshbarger tidak menanggapi permintaan Insider untuk memberikan komentar.

Harshbarger sebelumnya telah melanggar undang-undang bernama Stop Trading on Congressional Knowledge Act atau STOCK Act 2012, dengan melaporkan perdagangan yang dilakukan oleh penasihat keuangannya melewati batas waktu yang diamanatkan federal.

Lebih dari selusin anggota Kongres lainnya atau keluarga mereka mengadakan investasi serupa pada saat Presiden Joe Biden menyetujui paket bantuan militer Ukraina senilai USD350 juta dua pekan lalu.

Pemerintah AS baru-baru ini memberikan beberapa miliar dolar lagi untuk tujuan pertahanan di Ukraina sebagai bagian dari paket pengeluaran baru pemerintah presiden Biden.

CNN melaporkan bahwa AS dan anggota NATO lainnya sejauh ini telah mengirim 17.000 rudal anti-tank ke Ukraina dan 2.000 rudal anti-pesawat Stinger.

Sebagian besar anggota Kongres yang memegang saham di Raytheon dan Lockheed Martin tidak menjawab permintaan Insider untuk memberikan komentar. Daftar tersebut meliputi:

1. Senator John Hickenlooper, politisi Partai Demokrat asal Colorado, memegang antara USD100.001 hingga USD250.000 saham Raytheon, menurut pengungkapan tahunan terbarunya.

2. Senator Sheldon Whitehouse, politisi Partai Demokrat asal Rhode Island, memegang USD15.001 hingga USD50.000 saham Lockheed Martin. Dia juga memiliki saham antara USD50.001 hingga USD100.000 di United Technologies, yang diakuisisi oleh Raytheon.

3. Thomas Daffron, mantan kepala staf Hill dan suami Senator Partai Republik Susan Collins asal Maine, memegang saham United Technologies antara USD15.000 hingga USD50.000, yang diakuisisi oleh Raytheon. Annie Clark, juru bicara Collins, mengatakan dia pertama kali mengakuisisi United Technologies setidaknya sejak 2014, sebelum akuisisi Raytheon.

“Tom Daffron tidak terlibat dalam pembelian atau penjualan saham mana pun dalam portofolionya yang terdiversifikasi,” katanya. “Keputusan investasi ini dibuat semata-mata oleh penasihat pihak ketiga.” Clark juga menambahkan bahwa sang senator sendiri tidak memiliki saham.

4. Abigail Perlman Blunt, seorang pelobi untuk Kraft Heinz yang juga istri pensiunan Senator Partai Republik Roy Blunt asal Missouri, memegang antara USD100.001 hingga USD250.000 saham Lockheed Martin.

5. Senator Shelley Moore Capito, politisi Partai Republik asal West Virginia, memiliki antara USD1.001 hingga USD15.000 saham Lockheed Martin, menurut pengungkapan tahunannya. Suaminya, Charlie Capito, yang sebelumnya bekerja di bidang keuangan, memegang antara USD1.001 hingga USD15.000 saham di United Technologies, yang sekarang diakuisisi oleh Raytheon.

6. Senator Gary Peters, politisi Partai Demokrat asal Michigan, memegang antara USD1.001 hingga USD15.000 saham Raytheon. Peters memimpin Komite Kampanye Senator Demokrat serta Komite Keamanan Dalam Negeri dan Urusan Pemerintahan.

7. Martha Stacy, istri Senator Partai Demokrat Tom Carper asal Delaware, memegang antara USD1.001 hingga USD15.000 di saham Raytheon dan antara USD1.001 hingga USD15.000 di saham Lockheed Martin. Carper bertugas di Komite Senat untuk Keamanan Dalam Negeri dan Urusan Pemerintah.

Juru bicaranya, Rachel Levitan, mengatakan pasangan itu selalu berhati-hati untuk memastikan bahwa investasi keuangan mereka ditangani secara terpisah oleh penasihat keuangan yang membuat keputusan dan transaksi secara independen. “Carper sepenuhnya mendukung percakapan yang sedang berlangsung di Kongres tentang bagaimana memperkuat undang-undang dan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas untuk pejabat terpilih kami,” katanya.

8. John Axne, suami dari anggota Parlemen dari Partai Demokrat Cindy Axne asal Iowa yang mengoperasikan perusahaan desain digital, menjual antara USD1.001 hingga USD15.000 saham Lockheed Martin dua kali pada bulan Februari tetapi tampaknya masih memegang saham di perusahaan tersebut. Axne sebelumnya melanggar STOCK Act karena gagal melaporkan perdagangan dengan benar.

9. Anggota Parlemen dari Partai Republik Kevin Hern asal Oklahoma yang membangun kekayaannya melalui waralaba McDonald’s, memperdagangkan saham Raytheon dan Lockheed Martin sepanjang tahun 2021. Dia baru-baru ini membeli saham antara USD1.001 dan USD15.000 di Raytheon dan Lockheed Martin pada bulan Desember.

10. Anggota Parlemen Partai Republik Fred Upton asal Michigan yang pensiun setelah masa jabatannya berakhir pada 2022, memegang antara USD1.001 hingga USD15.000 di saham Raytheon.

11. Anggota Parlemen Partai Demokrat Steve Cohen asal Tennessee, memegang saham Raytheon antara USD15.001 hingga USD50.000.

12. Anggota Parlemen Partai Republik John Curtis asal Utah membeli antara USD1.001 hingga USD15.000 saham Raytheon pada Juni 2021. Dia juga memegang saham Lockheed Martin tetapi pengungkapan publik tampaknya menunjukkan bahwa dia menjualnya pada November 2021. Kantornya tidak menjawab pertanyaan tentang apakah dia masih memegang saham di perusahaan tersebut.

13. Anggota Parlemen Partai Demokrat David Price asal North Carolina memegang antara USD15.001 hingga USD50.000 di saham United Technologies yang kemudian diakuisisi oleh Raytheon.

14. Anggota Parlemen Partai Demokrat Dwight Evans asal Pennsylvania memegang antara USD1.001 hingga USD15.000 di saham United Technologies yang diakuisisi oleh Raytheon dan pada Mei 2021 dia membeli antara USD1.001 hingga USD15.000 saham Lockheed Martin.

15. Margaret Kirkpatrick, yang menikah dengan anggota Parlemen Partai Demokrat Earl Blumenauer asal Oregon dan pensiun dari perannya sebagai penasihat umum untuk NW Natural Gas, memegang hingga USD15.000 saham Raytheon sebagai bagian dari portofolio pensiunnya.

Anggota Kongres lainnya telah melepaskan saham mereka dalam beberapa bulan terakhir. Mereka termasuk anggota Parlemen Partai Republik Rob Wittman asal Virginia yang bertugas di Subkomite Angkatan Laut dan Pasukan Proyeksi Komite Angkatan Bersenjata.

Dokumen menunjukkan Wittman menjual sahamnya di Lockheed Martin pada Januari tahun ini. Kantornya tidak menanggapi pertanyaan Insider terbaru tetapi sebelumnya mengatakan bahwa penasihat keuangan memiliki “semua kendali” atas investasinya.

Insider sebelumnya melaporkan bahwa Wittman termasuk di antara setidaknya 15 anggota Parlemen yang berinvestasi dalam saham kontraktor pertahanan dan memegang posisi kuat di sepasang komite Parlemen dan Senat yang mengendalikan kebijakan militer AS.

Bersama-sama, investasi kontraktor pertahanan 15 anggota Parlemen tersebut bernilai hampir USD1 juta pada akhir tahun 2020.

Anggota parlemen lain yang tampaknya telah menjual saham di kontraktor pertahanan tahun ini adalah Senator Tommy Tuberville, seorang politisi Partai Republik asal Alabama.

Tidak segera jelas dari dokumen keuangan yang tersedia apakah dia masih mempertahankan saham di perusahaan. Kantornya tidak menanggapi permintaan Insider untuk mengomentari apakah dia masih memegang saham tetapi sebelumnya mengatakan penasihat mengelola investasi sang senator.

Tuberville, yang duduk di Komite Angkatan Bersenjata, melanggar STOCK ACT federal tahun lalu dengan mengungkapkan hampir 130 perdagangan saham terlambat berminggu-minggu atau berbulan-bulan.

Tuberville tidak sendirian dalam melanggar STOCK Act, karena 1 dari 10 anggota Kongres telah melakukannya. (***)

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Menpar Undang Investor UEA Perbanyak Investasi di Sektor Pariwisata RI

Published

on

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana melakukan pertemuan bilateral dengan Minister of Economy UAE, Abdulla Bin Touq Al Marri dalam kunjungan kerjanya ke Uni Emirate Arab (Foto : @kemenparekraf.go.id)

Abu Dhabi, goindonesia.co – Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana melakukan kunjungan kerja luar negeri ke Uni Emirat Arab (UEA) dan mengundang investor dari negara itu untuk memperbanyak investasi di sektor pariwisata Indonesia yang semakin prospektif.

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana melakukan pertemuan bilateral dengan Minister of Economy UAE, Abdulla Bin Touq Al Marri dalam kunjungan kerjanya ke Uni Emirate Arab, Sabtu (23/11/2024).

Dalam kunjungan kerjanya ini, Menpar Widiyanti melakukan pertemuan bilateral dengan Minister of Economy UAE, Abdulla Bin Touq Al Marri. Ia juga bertemu dengan Nirvana Travel & Tourism, Haliburg Group, dan Etihad Airways di Abu Dhabi, UEA, Sabtu (23/11/2024). 

Pada kesempatan itu, Menpar mempromosikan sejumlah destinasi wisata di Indonesia yang dapat dikunjungi oleh wisatawan UEA dan mengajak investor-investor di UEA untuk dapat menanamkan lebih banyak investasinya di sektor pariwisata Indonesia yang semakin kondusif dan prospektif.

“Dalam kunjungan kerja ke Abu Dhabi, UEA, saya menyaksikan langsung potensi besar wisatawan dari UEA ke Indonesia. Pada tahun 2023, realisasi investasi sektor pariwisata dari UEA ke Indonesia naik cukup signifikan,” kata Menpar Widiyanti. 

Dalam pertemuannya dengan Minister of Economy UAE, Abdulla Bin Touq Al Marri, Menpar Widiyanti membahas berbagai peluang dan upaya dalam memperkuat kerja sama di sektor pariwisata, termasuk promosi destinasi dan investasi yang strategis. 

“Saya optimistis dengan kolaborasi ini akan semakin memperkuat kerja sama di bidang pariwisata bagi Indonesia dan UEA di masa depan,” kata Menpar Widiyanti. 

Dalam pertemuannya dengan Nirvana Travel & Tourism, dan juga Haliburg Group, Menpar menyampaikan bahwa telah terjadi lonjakan pada angka investasi UEA tahun 2023 di Indonesia. 

Angka ini hampir 6 kali lipat dari tahun 2022 yang sebesar 3,4 juta dolar AS dengan sektor bisnis teratas adalah restoran, kegiatan biro perjalanan, dan hotel berbintang. Untuk realisasi tahun 2024, telah tercatat sebesar 1,8 juta dolar AS dengan profil dan cakupan yang sama. 

“Ini berarti bahwa dalam tiga tahun terakhir, investasi UEA mencapai 5,66 juta dolar AS. Memberikan peluang lebih lanjut bagi para investor di UEA untuk memperluas portofolio mereka,” kata Menpar Widiyanti. 

Menpar Widiyanti mengungkapkan bahwa pariwisata sebagai salah satu sektor unggulan penopang ekonomi Indonesia juga merupakan kontributor utama terhadap realisasi investasi nasional di tahun 2023. 

Oleh karena itu, Menpar mengajak para investor untuk tidak ragu menanamkan investasinya di Indonesia, khususnya di lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) dan sepuluh Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pariwisata. 

“Lima DPSP ini merupakan lokasi ikonik yang mewakili hal terbaik yang ditawarkan negara kita dan menjadi prioritas untuk pengembangan lebih lanjut. Dari pengembangan infrastruktur hingga penyelenggaraan event dan promosi yang lebih gencar, area-area ini dipersiapkan untuk pengembangan di bidang pariwisata, perhotelan, dan industri pendukung. Setiap destinasi merupakan perpaduan unik antara budaya, keindahan alam, dan potensi yang belum dimanfaatkan, yang menawarkan peluang yang tak tertandingi untuk menciptakan pengalaman kelas dunia sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi,” kata Menpar. 

Sedangkan sepuluh KEK pariwisata yakni Morotai, Kura-Kura, Sanur, Singhasari, Tanjung Lesung, Lido, Tanjung Kelayang, Nongsa, Likupang dan Mandalika.

“Semua inisiatif ini merupakan cerminan negara yang tidak hanya terbuka untuk bisnis, tetapi juga siap bermitra dengan investor untuk membangun masa depan yang sejahtera,” kata Menpar. 

Indonesia pun telah membuat langkah luar biasa dalam menciptakan iklim investasi kelas dunia. Indonesia memperoleh peringkat kredit BBB+, sehingga ini mencerminkan kepercayaan dunia terhadap kondisi makroekonomi yang stabil dan stabilitas sistem keuangan yang terjaga.

Pemerintah juga telah mendukung investasi melalui berbagai kebijakan dan peraturan, salah satunya Pendekatan Berbasis Risiko dan sistem Pengajuan Tunggal Daring (OSS). 

Lebih lanjut, dalam pertemuannya dengan Etihad Airways Menpar Widiyanti juga membahas potensi kerja sama sektor pariwisata terutama dalam kegiatan promosi seperti penyelenggaraan perjalanan bagi agen perjalanan/operator tur ke Indonesia.

Misalnya dengan mengundang Key Opinion Leaders (KOL) atau operator tur ternama ke Indonesia, di mana Etihad akan menanggung tiket internasional dan Kementerian pariwisata dapat mendukung akomodasi, transportasi, makanan saat di Indonesia. 

“Ke depan, saya juga berharap agar Etihad Airways dan Kementerian Pariwisata dapat menjalin Nota Kesepahaman Bersama (MoU) untuk memperkuat kerja sama dalam mempromosikan pariwisata Indonesia,” kata Menpar Widiyanti. 

Pada kunjungan kerja di Abu Dhabi, UEA, Menpar Widiyanti juga meninjau Rempah Indonesian Restaurant yang merupakan restoran yang menyajikan makanan khas Indonesia.

Turut mendampingi Menpar Widiyanti, Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf Rizki Handayani Mustafa.  (***)

*Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf RI

Continue Reading

Berita

Kemenag Berangkatkan 20 Santri International Fellowship ke Inggris

Published

on

Santri peserta international fellowship ke Inggris (Foto : Istimewa, @kemenag.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Kementerian Agama hari ini, Sabtu (23/11/2024) melepas keberangkatan 20 Awardee Non Degree Santri International Fellowship di salah satu hotel sekitar Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta Jakarta. Mereka akan memperkuat interfaith (hubungan antar umat beragama) ke Coventry University, Inggris.

Keberangkatan 20 Awardee ini dilepas Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren), Basnang Said. Hadir, Ketua PMO DAP Mahrus El Mawa, tim DAP dan 20 Santri dari berbagai penjuru nusantara yang terpilih untuk mengikuti program ini.

Sebanyak 20 santri ini berasal dari Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan. Mereka dipilih melalui proses seleksi administrasi dan wawancara, termasuk tes kemampuan membaca kitab kuning, bahasa Inggris hingga pemahaman tentang moderasi beragama.

Santri International Fellowship (SIF) ini akan dilaksanakan selama tiga pekan yang bertempat di dua kota yaitu Coventry dan London, dari 24 November hingga 15 Desember 2024. Prof. Mike Hardy (Coventry University) dan Prof. Phil Champain (Director of Faith and Belief Forum) Inggris menegaskan bahwa berbagai kegiatan ini dimulai dari kegiatan kelas, visit, presentasi hingga kajian dengan tiga pertanyaan utama yaitu what is interfaith?, who does it? dan Why is it needed?

“Program ini merupakan kolaborasi antara Kementerian Agama dengan LPDP Kementerian Keuangan RI dari Dana Abadi Pesantren, sesuai amanat UU Pesantren No. 18 tahun 2019,” terang Basnang Said di Jakarta.

Menurut Basnang Said, 20 santri ini merupakan ‘ambassador’ setiap masing-masing pesantren dan Indonesia. Sehingga, mereka harus mengingat tujuan awal belajar, memperkuat pemahaman dan mampu menebarkan secara kolektif ilmu yang didapatkan di Inggris.

“Kami harap mereka dapat menginspirasi semua santri di masing-masing pesantren untuk terus kompetitif dan memiliki daya juang yang tinggi,” pesannya.

Basnang mengimbau emua santri untuk senantiasa menjaga diri, mengharumkan almamater dan menjaga nama baik bangsa mengingat di Inggris sana menjadi perwakilan resmi santri Indonesia. “Jadilah santri yang mampu mengembangkan softskill guna berkontribusi dalam kemajuan peradaban bangsa,” harapnya.

Koordinator PMO, Mahrus, menambahkan bahwa Santri International Fellowship ini merupakan program bergengsi. Santri tidak hanya mahir dalam pembelajaran agama tetapi juga mampu bersaing secara global dengan menimba ilmu di luar negeri untuk sharing terkait nilai-nilai kebangsaan dan civic value pesantren.

Ketua Awardee SIF 2024 yang berasal dari Pesantren Al-Ittihad Poncokusumo Malang, Ida Fitri Anggarini menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai ajang aktualisasi santri utamanya menjadi duta moderasi. Sehingga, mereka dapat menebarkan nilai-nilai pancasila dan moderasi beragama seperti yang sering digaungkan ‘unity in diversity’. (***)

*Kementerian Agama RI, Biro HDI Kemenag

Continue Reading

Berita

Menaker Buka Temu Mitra Wirausaha, Dorong Generasi Muda Bangga Jadi Petani

Published

on

Acara Temu Mitra Wirausaha bertajuk “Kolaborasi Memperkuat Pembangunan SDM Sektor Pertanian untuk Mewujudkan Ekosistem Wirausaha yang Tangguh” di Bandung Barat, Jawa Barat (Foto : @kemnaker.go.id)

Bandung Barat, goindonesia.co – Menteri Ketenagakerjaan Yassierli secara resmi membuka acara Temu Mitra Wirausaha bertajuk “Kolaborasi Memperkuat Pembangunan SDM Sektor Pertanian untuk Mewujudkan Ekosistem Wirausaha yang Tangguh” di Bandung Barat, Jawa Barat, Sabtu (23/11/2024). 

Dalam sambutannya, Menaker Yassierli menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor menjadi kunci utama untuk mengatasi tantangan ketenagakerjaan, terutama dalam mengurangi angka pengangguran. 

“Persoalan lapangan kerja ini adalah masalah kita bersama, bukan hanya pemerintah pusat, tetapi juga pemerintah daerah dan industri,” ujar Yassierli. 

Yassierli juga mengapresiasi inisiatif gerakan “Bangga Menjadi Petani” yang disampaikan oleh Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat dalam pidato selamat datang. Menurut Yassierli, gerakan ini relevan untuk mengubah stigma tentang profesi petani sekaligus mendorong generasi muda agar lebih tertarik pada sektor pertanian. 

Dalam kesempatan tersebut, Yassierli menegaskan bahwa komitmen ini sejalan dengan program Presiden Prabowo Subianto yang  mencanangkan bahwa Indonesia harus segera swasembada pangan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya dan meminta seluruh kementerian dan lembaga untuk memperkuat sektor tersebut. 

“Petani itu mulia. Masa depan petani tidak suram jika dilakukan dengan produktivitas tinggi dan inovasi, seperti memanfaatkan teknologi Internet of Things (IoT) untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pertanian,” tambah Yassierli. 

Sebagai bentuk dukungan, Yassierli memastikan UPTP Kemnaker Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Bandung Barat siap memberikan sertifikasi bagi lulusan SMK Pertanian di Bandung Barat dan mendukung kebutuhan pelatihan lainnya. 

“BPVP hadir untuk meningkatkan keterampilan, memberikan sertifikasi, dan mempertemukan mitra wirausaha demi membangun ekosistem pertanian yang lebih maju,” tegasnya. 

*Bangga Menjadi Petani, Sebuah Gerakan Masa Depan* 

Dalam mendorong gerakan ini, Yassierli berbagi pengalaman dan pandangannya terkait masa depan profesi petani. Ia menuturkan pengalamannya saat tinggal di Amerika Serikat, di mana sektor pertanian berkembang berkat dukungan teknologi modern. Menurutnya, kondisi tersebut menjadi tantangan sekaligus peluang bagi pertanian Indonesia untuk terus meningkatkan kualitas dan produktivitas. 

Yassierli juga menekankan bahwa profesi petani adalah jalan mulia yang tidak hanya memberikan manfaat bagi diri sendiri, tetapi juga menjadi ladang amal karena hasilnya merupakan kebutuhan primer yang bermanfaat bagi masyarakat luas.  “Jadi gerakan bangga menjadi petani itu menurut saya sudah sangat tepat sekali,” ucapnya. (***)

*Biro Humas Kemnaker

Continue Reading

Trending