Connect with us

Berita

Presiden Jokowi Saksikan dan Serahkan Trofi Juara Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024

Published

on

Presiden Joko Widodo menghadiri ajang balap motor bergengsi dunia, Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat, pada Minggu, 29 September 2024. Foto: BPMI Setpres/Vico

Lombok Tengah, goindonesia.co – Presiden Joko Widodo menghadiri dan menyaksikan langsung ajang balap motor bergengsi dunia, Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024, yang digelar di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat, pada Minggu, 29 September 2024. Kehadiran Presiden Jokowi menunjukkan dukungan nyata terhadap ajang balap motor internasional ini, yang menjadi kebanggaan bagi Indonesia sebagai tuan rumah.

Setibanya di Sirkuit Mandalika, suasana semakin meriah ketika pit lane resmi dibuka, menandakan seluruh pembalap bersiap menuju lintasan. Para pembalap satu per satu memasuki sirkuit dan mengambil posisi masing-masing di starting grid, diiringi oleh sorak sorai para penonton.

Sebelum balapan dimulai, sebuah persembahan Tari Kolosal dari berbagai daerah di Tanah Air turut memeriahkan acara, mempersembahkan keindahan budaya lokal kepada ribuan penonton yang hadir. Setelah persembahan tarian kolosal tersebut, Presiden Jokowi dengan langkah penuh semangat berjalan menuju starting grid.

Ketika tiba di starting grid, seluruh penonton berdiri dalam keheningan penuh khidmat untuk menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dibawakan oleh Novia Bachmid. Momen ini makin menambah kebanggaan bangsa atas penyelenggaraan MotoGP di Tanah Air.

Setelah prosesi pembukaan, Presiden Jokowi menuju Royal Box untuk menyaksikan sesi Warming Up Lap, sebelum akhirnya menyaksikan jalannya balapan utama Pertamina Grand Prix of Indonesia, yang berlangsung sepanjang 27 lap. Selama balapan, ketegangan terasa di setiap lap, sementara para pembalap berlomba menunjukkan performa terbaik mereka di lintasan sirkuit yang menantang.

Setelah balapan usai, Presiden Jokowi berjalan kaki menuju lokasi Podium Ceremony untuk mengikuti prosesi penyerahan trofi kepada pemenang. Setibanya di podium, Presiden Jokowi menyerahkan trofi kepada pembalap yang berhasil meraih posisi teratas di kejuaraan tersebut, yaitu Jorge Martin.

Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir menyerahkan trofi kepada Pedro Acosta yang meraih posisi kedua. Sedangkan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo menyerahkan trofi kepada Francesco Bagnaia yang meraih posisi ketiga.

Acara kemudian diakhiri dengan sesi foto bersama, di mana Presiden Jokowi, para pemenang, serta para tamu undangan berfoto di atas podium, mengabadikan momen kemenangan dalam ajang internasional yang bersejarah bagi Indonesia.

Pertamina Grand Prix of Indonesia di Mandalika tahun ini sukses memberikan tontonan spektakuler bagi penggemar balap motor di seluruh dunia, sekaligus menegaskan posisi Indonesia sebagai salah satu destinasi balap motor terbaik dunia.

Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam acara tersebut adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, CEO Dorna Carmelo Ezpelata, Dirut Pertamina Nicke Widyawati, Dirut ITDC Ari Respati, dan Dirut In Journey Donny Oskaria. (***)

*(BPMI Setpres)

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Perkuat Etika Digital, Ketua MUI Bidang Infokom Ungkap 4 Pilar Literasi Digital

Published

on

Ketua MUI Bidang Infokom, KH Masduki Baidlowi (Foto : @mui.or.id)

Lampung, goindonesia.co – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Informasi dan Komunikasi (Infokom) KH Masduki Baidlowi menyampaikan, digital etik sangat penting untuk masyarakat karena menjadi bagian penting dari 4 pilar literasi digital. 

Kiai Masduki mengungkapkan, 4 pilar tersebut yaitu etika digital, kecakapan digital, budaya digital, dan keamanan digital. 

“Empat pilar itu penting dilakukan karena masyarakat Indonesia masih begitu mudah terperangkap simpul berita-berita bohong dan hoax,” kata Kiai Masduki dalam Studium Generale Digital Ethic di Ruang Teater, Gedung Rektorat, UIN Raden Intan Lampung, Selasa (29/10/2024). 

Kiai Masduki menerangkan, hal itu dipengaruhi oleh sistem algoritma yang seringkali memberikan informasi yang sepihak, karena tidak ada pembandingnya. 

Lebih lanjut, jelasnya, informasi tersebut sangat rasional untuk dipercaya sehingga, menjadi kepercayaan. Hal inilah yang membuat adanya istilah bias informasi. 

“Kemudian menciptakan kepercayaan yang bohong. Kebohongan yang berulang akan dipercaya, itulah post truth. Kebenaran bukan karena fakta-fakta, hal-hal semestinya dipercaya, tapi diciptakan berdasarkan citra, berdasarkan keyakinan dan itu sekarang merajalela,” ungkapnya. 

Menurutnya, hal itu menjadi salah satu penyakit yang berbahaya yang ada di Indonesia. Oleh karena itu, Komisi Infokom MUI melakukan langkah-langkah penting untuk literasi digital. 

“Baik bagaimana cara media sosial yang etik, produktif, dan bisa membangun kebersamaan dan kolaboratif untuk dakwah dan lainnya,” tutupnya. (***)

*MUI – Majelis Ulama Indonesia

Continue Reading

Berita

Mahasiswi UHN Sugriwa Jadi Delegasi English Camp Kedubes AS

Published

on

Kadek Yukiana Dewi, Mahasiswi UHN I Gede Sugriwa, Bali (Foto : @kemenag.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Prestasi membanggakan berhasil ditorehkan Kadek Yukiana Dewi, mahasiswi Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa, Bali.

Mahasiswi jurusan bahasa inggris ini berhasil terpilih menjadi salah satu delegasi dalam English Camp yang diselenggarakan Kedutaan Besar Amerika Serikat. Kegiatan yang akan digelar di Bandung, mulai 4-16 November 2024 ini akan diikuti 55 peserta dari Indonesia dan Timor Leste.

“Saya bersyukur dapat terpilih menjadi peserta dalam kegiatan ini,” ungkap Kadek melalui pesan singkat, Rabu (30/10/2024).

“Saya berharap, kegiatan ini juga dapat meningkatkan kemampuan saya, terutama dalam mengajar Bahasa Inggris,” sambungnya.

Kadek menjelaskan English Camp merupakan kegiatan yang didesain Kedubes AS bagi mahasiswa Jurusan Bahasa Inggris tingkat akhir. Kegiatan bertajuk Camp EPIC (Empower, Prepared, Inspired, and Connected) ini sekaligus pelatihan guru pra-jabatan gratis yang disponsori sepenuhnya oleh Regional English Language Office (RELO), Kedutaan Besar AS di Jakarta.

“Jadi targetnya tentu memperdalam ilmu mengajar, menambah kemahiran berbahasa, dan memahami teknik mengajar terbarukan dengan konteks global,” tutur Kadek.

Sebelumnya, ia juga mengikuti tahapan seleksi penilaian portofolio. “Saya mengirimkan portofolio, termasuk di dalamnnya membuat essay serta surat rekomendasi dari Ketua Jurusan. Mohon doanya, agar bisa mengikuti program ini dengan lancar,” pinta Kadek. (***)

*Kementerian Agama RI, Biro HDI Kemenag

Continue Reading

Berita

Momentum Hari Sumpah Pemuda, Menko PMK Ajak Pemuda Kokohkan Persatuan

Published

on

Peringatan Puncak Perayaan Hari Sumpah Pemuda Ke-96 yang diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta(Foto : @www.kemenkopmk.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menyampaikan, betapa kuatnya semangat pemuda pada tahun 1928 silam dalam memperjuangkan kemerdekaan.

Hal tersebut disampaikannya saat memberikan sambutan  pada peringatan Puncak Perayaan Hari Sumpah Pemuda Ke-96, mewakili Presiden RI Prabowo Subianto, yang diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, pada Senin (28/10/2024).

“Saya membayangkan betapa sulitnya saat itu. Belum ada WhatsApp Group, SMS, tapi mereka berhasil untuk mengumpulkan pemuda. Bersama-sama kemudian membuat deklarasi yang sangat luar biasa. Itu perjuangan yang sangat luar biasa,” ujarnya.

Menko PMK menyampaikan semangat persatuan Sumpah Pemuda saat ini masih sangat relevan. Bahkan, menurutnya, untuk saat ini semangat persatuan pemuda harus semakin diperkokoh dalam menghadapi tantangan dunia saat ini.

Berbagai macam tantangan global seperti perang, geopolitik yang memanas, krisis iklim, krisis pangan, disrupsi teknologi, transformasi kedigitalan Artificial Inteligence (AI) harus diantisipasi pemuda Indonesia saat ini.

“Kita butuh kesatuan lebih kokoh karena tantangan makin sulit kedepan. Berbagai masalah global yang harus diantisipasi juga oleh bangsa kita dengan cepat. Dan semuanya menuntut keterlibatan dan keikutsertaan para pemuda dalam pembangunan,” jelasnya.

Menko PMK meyakini pemuda yang saat ini hadir dalam kegiatan Puncak Perayaan Hari Sumpah Pemuda Ke-96 telah menunjukkan prestasi yang luar biasa menjadi penentu masa depan Indonesia di kancah global

“Para Menteri kabinet Merah Putih banyak yang hadir dalam acara ini, menunjukan bahwa dukungan pemerintah yang semakin kuat kepada pengembangan pemuda kita ke depan di berbagai macam bidang untuk meraih prestasi secara internasional,” ujarnya.

“Selamat Hari Sumpah Pemuda, mari kita terus bersatu untuk memajukan negeri. Bersatu kita kuat, bersama kita melesat,” imbuh Menko PMK.

Dalam kegiatan itu hadir para pemuda pemudi berprestasi, dan dihadiri oleh jajaran menteri Kabinet Merah Putih. Dalam kesempatan itu, Menko PMK bersama Menpora mengibarkan bendera pernyataan tekad bersama Sumpah Pemuda mewakili semangat dan komitmen pemuda Indonesia. (***)

*Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan

Continue Reading

Trending