Connect with us

Berita Kota

Kotabaru Heritage Film Festival 2024, Hadirkan Atmosfer Nonton Bareng di Masa Lalu

Published

on

Disbud Kota Yogya kembali menggelar Kotabaru Heritage Film Festival (KHFF) (Foto : @warta.jogjakota.go.id)

Gondokusuman, goindonesia.co – Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Yogya kembali menggelar Kotabaru Heritage Film Festival (KHFF). Acara yang telah diselenggarakan kedua kalinya ini dipusatkan di Lapangan Widoro Kandang SMAN 3 Yogyakarta. KHFF 2024 ini digelar selama tiga hari, mulai tanggal 9 Agustus 2024 hingga 11 Agustus 2024.

Kepala Disbud Kota Yogya, Yetti Martanti mengatakan festival ini bertujuan untuk membentuk persepsi masyarakat masa kini dan masa depan melalui artefak dan arsip dari masa lalu.

 “Festival ini tidak hanya bertujuan untuk mempromosikan karya-karya film bertemakan warisan budaya, tetapi juga untuk memberikan pengalaman yang mendalam kepada masyarakat dimana film bertema heritage dikemas dan disajikan dalam sebuah hiburan yang sarat makna,” jelasnya di lokasi, Jumat (9/8/2024).

Dalam festival ini, pihaknya juga menggandeng Pasar Kangen untuk mengangkat ragam kekayaan warisan budaya tak benda, khususnya kuliner nusantara yang bertajuk Pasar Kobar.

“Ini sebagai bentuk dukungan kami terhadap kuliner khas Kota Yogya, kami menggandeng pelaku kuliner dari 31 Rintisan Kelurahan Budaya (RKB) untuk berpartisipasi dalam Pasar Kobar ini,” jelasnya.

Berbeda dari KHFF sebelumnya, dalam KHFF tahun ini menampilkan pertunjukkan Sinema Berdansa. Dalam pertunjukkan tersebut menggabungkan seni tari dengan pengalaman sinematik yang menampilkan seniman muda dari 31 RKB Kota Yogya.

“Sinema Berdansa tidak hanya  menciptakan ruang bagi para seniman namun juga memperkuat hubungan antara seni, budaya, dan masyarakat di Kota Yogya,” katanya.

Festival ini juga mengusung berbagai program kompetisi. Program ini merupakan bentuk penghargaan yang diberikan kepada karya film yang mengeksplorasi kekayaan warisan budaya Indonesia. 

“Penghargaan karya film dalam penyelenggaraan KHFF 2024 akan diberikan kepada empat kategori yaitu Karyanagri Awards, Mahaditya Awards, Purwasesa Awards, dan Kusumawicitra Awards,” jelasnya.

Acara ini dibuka oleh Pelaksana tugas (Plt) Asisten Administrasi Umum Kota Yogya, Dedi Budiono. Pembukaan festival ini ditandai dengan diputarnya film kondang era 1970-an berjudul Cintaku di Kampus Biru yang disutradarai oleh Ami Prijono. Film drama percintaan yang diangkat dari novel karya Ashadi Siregar itu sukses membius para penonton.

Dedi pun sangat menyambut baik gelaran tersebut karena dengan adanya KHFF dapat semakin memperkuat komitmen Pemkot Yogya dalam membangun daya saing Kota Yogya sebagai rujukan dan tujuan dari berbagai stakeholder termasuk wisata sehingga jadi pengungkit utama bagi kesejahteraan masyarakat.

Pihaknya berharap festival ini dapat terus tumbuh dan memberikan kontribusi positif dalam mendukung industri film serta memperkuat kesadaran akan  keberagaman budaya di Indonesia.

“Kami berharap festival ini dapat terus menjadi platform yang signifikan untuk mempromosikan dan menghargai warisan budaya melalui karya-karya film,” imbuhnya. (***)

*Portal Berita Pemerintah Kota Yogyakarta 

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Kabupaten

Pameran Dagang Pelaku UMKM Papua Selatan Akan Berlangsung Tanggal 7-8 November Ini

Published

on

Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan Papua Selatan, Laurensius Waimu (Foto : @suara.merauke.go.id)

Merauke, goindonesia.co – Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah, Perdagangan Provinsi Papua Selatan akan melaksanakan pameran dagang bagi pelaku UMKM di empat kabupaten yakni Merauke, Mappi, Boven Digoel dan Asmat. 

Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan Papua Selatan, Laurensius Waimu menyebut, pameran tersebut akan berlangsung tanggal 7 hingga 9 November 2024 di Taman Mandala Merauke. Tujuannya untuk mensupport dan memberi semangat bagi pelaku UMKM khususnya dalam seni kriya dan kerajinan tangan sekaligus kesiapan peserta untuk ikut dalam pameran Dekranasda tahun 2025.

“Ini kegiatan awal, nanti kita akan melihat hasilnya untuk kita kembangkan lagi,” pungkas Laurensius di Merauke, Selasa, (29/10/2024). 

Pelaku UMKM empat kabupaten diajak memanfaatkan kesempatan ini dengan mempersiapkan produknya untuk dipamerkan selama dua hari di Merauke. 

Pameran dilakukan agar pelaku UMKM semakin terpacu untuk menghasilkan produk unggul, berkualitas dan memperoleh nilai jual sehingga diminati pembeli hingga ke tingkat nasional. Dengan begitu, akan meningkatkan kehidupan pelaku bisnis, terutama kelompok usaha kecil dan menengah (UKM) Papua Selatan. (***)

*Dinas Komunikasi dan Informatika Kab. Merauke 

Continue Reading

Kabupaten

Jalan Rusak Desa Jagaraga, Segera Diperbaiki. Target Tuntas Bulan Desember

Published

on

Rencana perbaikan ruas jalan Desa Jagaraga dan  sekitarnya (Foto : @bulelengkab.go.id)

Buleleng, goindonesia.co – Kabar gembira khususnya bagi warga Desa Jagaraga dan  sekitarnya, karena jalan rusak yang selama ini dikeluhkan warga dan sedikit menghambat aktivitas sehari-hari, akhirnya segera akan diperbaiki. Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) merencanakan perbaikan ruas jalan tersebut akan dimulai minggu ini.

Sebelumnya, Penjabat Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana, yang beberapa waktu lalu melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Desa Pakisan mengintruksikan kepada dinas terkait untuk segera mengambil tindakan perbaikan terkait kondisi ruas jalan tersebut. “Jalan ini sangat vital bagi masyarakat, jadi perbaikan harus segera dilakukan,” tegas Lihadnyana.

Menanggapi hal tersebut, saat ditemui ditempat terpisah, Senin, (28/10), Kepala Dinas PUTR, I Putu Adiptha Eka Putra, menyampaikan bahwa perbaikan akan dilakukan secara bertahap. “Kami akan prioritaskan bagian jalan yang paling parah seperti di depan Monumen Jagaraga, setelah itu, baru kita lanjutkan ke bagian lainnya,” ujar Adiptha.

Lebih lanjut, Adiptha menambahkan, Pemkab Buleleng telah menyiapkan anggaran untuk perbaikan ruas jalan sepanjang 2 kilometer ini sebesar Rp 5,6 miliar yang diperkirakan selesai pada minggu ketiga bulan Desember mendatang. “Kami akan bekerja sama dengan penyedia untuk memastikan kualitas pekerjaan dan penyelesaian pekerjaan tepat waktu,” tambahnya.

Untuk diketahui, pada tahun ini Pemerintah Kabupaten Buleleng telah menyelesaikan proyek perbaikan ruas jalan sepanjang 35 kilometer yang tersebar di masing-masing kecamatan dan diharapkan proyek ini dapat meningkatkan konektivitas antar wilayah dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah pedesaan.(***)

*Pemerintah Kabupaten Buleleng

Continue Reading

Berita Kota

Bangun Kemandirian dan Akses Kerja Inklusif, Disnaker Gelar Pelatihan Barber Bagi Penyandang Disabilitas

Published

on

Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Bandung mengadakan pelatihan keterampilan barber (Foto : @www.bandung.go.id)

Bandung, goindonesia.co – Sebagai upaya menciptakan lapangan kerja yang inklusif dan mendorong kemandirian ekonomi bagi penyandang disabilitas, Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Bandung mengadakan pelatihan keterampilan barber.

Program ini diikuti 20 peserta, berlangsung dari 29 Oktober hingga 11 November 2024 di Kantor Disnaker Bandung dan bekerja sama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Putri.

Kepala Disnaker Kota Bandung, Andri Darusman mengungkapkan, pelatihan ini bertujuan untuk memberikan peluang yang lebih besar bagi penyandang disabilitas agar mampu bekerja secara mandiri atau menciptakan lapangan kerja sendiri.

“Pelatihan barber ini diharapkan dapat membekali mereka dengan keterampilan yang bisa langsung diterapkan untuk berwirausaha,” kata Andri saat pembukaan kegiatan pelatihan di Kantor Disnaker Kota Bandung, Selasa 29 Oktober 2024.

Selain keterampilan, Andri berharap program ini membangun rasa percaya diri dan meningkatkan partisipasi penyandang disabilitas dalam masyarakat.

Saat ini, terdapat 214 pekerja disabilitas di 66 perusahaan di Bandung. Disnaker Kota Bandung berupaya memperluas kesempatan kerja melalui program pelatihan mandiri dan rencana job fair khusus bagi penyandang disabilitas yang akan segera digelar.

Andri menyebut, Disnaker Bandung secara keseluruhan telah melatih lebih dari 9.000 orang tahun ini melalui 13 jenis pelatihan.

Selain itu, ada pula program padat karya yang melibatkan 50 orang di setiap lokasi untuk membersihkan lingkungan sebagai bagian dari inisiatif pengendalian inflasi dan ketahanan ekonomi, dengan total anggaran mencapai Rp15 miliar.

Ia berharap, berbagai program pelatihan ini dapat turut menurunkan tingkat pengangguran terbuka yang saat ini berada pada angka 8,83 persen atau sekitar 116 ribu jiwa di Kota Bandung.

Sementara itu, Ketua Rehabilitasi Bersumberdaya Masyarakat (RBM) Kota Bandung, Mintarsih Koswara mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, pelatihan ini memberikan dukungan berkelanjutan bagi penyandang disabilitas.

“Program ini adalah langkah besar dalam pemberdayaan penyandang disabilitas agar lebih berdaya dan mandiri. Melalui pelatihan ini, kami berharap para peserta dapat memperkuat peran mereka dalam keluarga maupun lingkungan sosialnya,” ujarnya.

Mintarsih juga menyampaikan penghargaan kepada para orang tua yang telah mendukung anak-anak mereka mengikuti pelatihan ini. Menurutnya, peran orang tua dan lingkungan sangat penting dalam proses adaptasi dan kemandirian penyandang disabilitas di tengah masyarakat.

“Para orang tua memiliki peran luar biasa, mereka mendampingi anak-anak mereka dengan penuh kasih sayang dan pengorbanan. Kehadiran mereka di sini menunjukkan dukungan moral yang sangat berarti bagi anak-anak mereka agar semakin berdaya dan mandiri,” katanya. (***)


*Diskominfo Kota Bandung

Continue Reading

Trending