Connect with us

Berita

Presiden dan Mentan Tinjau Pompanisasi di Bantaeng, Optimis Produksi Beras Nasional Meningkat

Published

on

Presiden Joko Widodo bersama Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, saat meninjau bantuan pompa air di Desa Layoa, Kecamatan Gantarangkeke, Kabupaten Bantaeng (Foto : @pertanian.go.id)

Bantaeng, goindonesia.co – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran), meninjau bantuan pompa air di Desa Layoa, Kecamatan Gantarangkeke, Kabupaten Bantaeng. Presiden Jokowi optimis pompanisasi akan mendongkrak produksi beras nasional sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani secara signifikan.

Implementasi pompa, menurut Presiden Jokowi mampu mendorong petani untuk meningkatkan indeks pertanaman dari satu menjadi dua atau tiga kali dalam setahun. Selain dapat menyuplai air secara lebih efisien dan tepat waktu ke lahan pertanian, pompanisasi diharapkan Presiden Jokowi dapat mengatisipasi cuaca ektrim seperti El Nino yang menyebabkan kekeringan panjang.

“Petani tadi menyampaikan disini hanya panen sekali padahal tanahnya subur, ini karena airnya tidak ada, dengan adanya pompa, ini sudah tanam yang ke – 2, kita harap nanti bisa masuk tanam yang ke – 3, ini akan meningkatkan produktivitas beras kita secara nasional, arahnya kesana, dan juga untuk mengantisipasi kekeringan panjang yang terjadi disemua negara” ungkap Presiden Jokowi.

Sebagai informasi, sebaran pompa di Provinsi Sulawesi Selatan dari tahun 2019-2024 sejumlah 5.230 unit. Untuk Kabupaten Bantaeng dialokasikan 81 unit pompa di tahun 2024. Presiden Jokowi mengatakan meski kebutuhan pompa di Kabupaten Bantaeng sejumlah 150 pompa, namun bantuan awal ini dipastikan akan sepenuhnya mendukung aktivitas produksi petani Kabupaten Bantaeng di lapangan.

“Saya menuju ke Kabupaten Bantaeng, untuk melihat pemasangan pompanisasi, pemasangan pompa – pompa, yang diberikan dari Kementerian Pertanian di Kabupaten Bantaeng sebanyak 80 pompa, keperluannya 150, tadi Pak Bupati menyampaikan butuhnya 150 sudah diberikan 80 pompa, ini akan meningkatkan produktivitas” jelasnya.

Dalam setiap kesempatan, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mengatakan pompanisasi memungkinkan petani untuk menanam disepanjang musim. Ia menyebut pompanisasi merupakan solusi cepat mengantisipasi ancaman iklim seperti kekeringan yang berpotensi besar menurunkan produksi pangan.

“Saya selalu sampaikan bahwa sekarang kita perlu pompanisasi untuk memenuhi air dari sungai ke sawah. Mengapa? mustahil kita lolos dari krisis pangan kalau solusi cepat ini tidak kita lakukan. Ingat saat ini ada 50 negara yang mengalami kelaparan. Jangan sampai kita mengalami hal yang sama,” ujar Mentan Amran.

Menurut Mentan Amran, pemerintah telah menargetkan capaian swasembada dan juga lumbung pangan dunia agar bisa dicapai dalam waktu cepat. Untuk itu, fokus kerja yang sedang dilakukan adalah memasang pompanisasi, mencetak sawah hingga mentransformasi pertanian tradisional ke pertanian modern.

“Dulu kita swasembada, 2017, 2019 dan 2020. Dan yang kita kerjakan ini adalah produk kebijakan serta kolaborasi bersama.” kata dia.

Sebagai informasi, luas Kabupaten Bantaeng sebesar 6.050 ha dengan Potensi sawah tadah hujan di Kabupaten ini mencapai 1.549 Ha. Dengan penambahan 81 unit pompa ini, diharapkan dapat meningkatkan produksi padi Kabupaten Bantaeng dari tahun sebelumnya. Seperti yang diketahui, Petani disekitar masih sangat bergantung pada air hujan, bantuan pompanisasi dan kegiatan irigasi perpompaan diharapkan dapat membantu petani di musim tanam April hingga September tahun ini. (***)

*Kementerian Pertanian RI.

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Berita

Yuk Ikut “Apresiaksi” Remaja Masjid Indonesia, Ini Cara Daftarnya!

Published

on

Infografis ajang “Apresiaksi” Remaja Masjid Indonesia (Foto : @kemenag.go.id)

Jakarta, goindonesia.co – Kementerian Agama mengundang para remaja masjid di seluruh Indonesia untuk berpartisipasi dalam ajang “Apresiaksi” Remaja Masjid Indonesia (ARMI). Even ini akan digelar di Jakarta, 7-9 November 2024.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah, Kemenag, Ahmad Zayadi menyebut, ajang ini bertujuan meningkatkan peran aktif remaja dalam kegiatan masjid, mempererat ukhuwah Islamiyah, serta menumbuhkan semangat kebersamaan dalam membangun bangsa melalui kegiatan keagamaan.

“Inisiatif ini merupakan salah satu bentuk penghargaan, ruang temu nasional, silaturahmi, saling berbagi, saling belajar dan menginspirasi satu sama lain antaraktivis remaja masjid. Nanti akan kami pilih sebanyak 32 remaja masjid dari seluruh Indonesia. Mereka akan diundang untuk presentasi di panggung ARMI,” ujar Zayadi di Jakarta, Rabu (30/10/2024).

Zayadi menambahkan, kegiatan ini juga dirancang untuk melatih keterampilan kepemimpinan, pengelolaan kegiatan keagamaan, serta kemampuan komunikasi dan kreativitas bagi generasi muda di lingkungan masjid. “Kami berharap ARMI dapat menjadi wadah pembinaan bagi remaja masjid agar lebih aktif, kreatif, dan produktif dalam berkontribusi di masyarakat,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Subdit Kemasjidan, Akmal Salim Ruhana menjelaskan, ARMI merupakan kesempatan bagi aktivis remaja masjid untuk mempresentasikan program unggulannya, saling belajar, menginspirasi, dan berkolaborasi.

“Jangan lewatkan kesempatan ini, ayo segera daftar, masih ada waktu hingga tanggal 1 November 2024,” ungkap Akmal.

Berikut persyaratan dan tata cara pendaftarannya:

Ketentuan

1. Kelompok remaja/pemuda (15-24 tahun) suatu masjid di seluruh wilayah Indonesia, bisa mendaftar pada link: bit.ly/ARMI2024, hingga 1 November 2024 pukul 23.59 WIB

2. Lalu posting konten program/kegiatan unggulan remaja masjidnya di Instagram, tag akun @urusanislam dan @serambi.masjid, serta tulis hashtag: #ARMI2024

3. Jika terpilih, akan diundang sebagai peserta ARMI di Jakarta pada 7-9 November 2024, mempresentasikan profil dan kegiatan-unggulan untuk menginspirasi remaja lainnya.

Nilai Tambah

1. Ilmu/wawasan tentang profil remaja masjid di nusantara

2. Koneksi dan jaringan aktivis remaja masjid se-Indonesia

3. Free transportasi, akomodasi, konsumsi, dan uang harian

4. Suvenir menarik dan piagam penghargaan​​​​​​​

Tahapan

1. Masa pendaftaran 25 Oktober – 1 November 2024 (hingga pukul 23.59 WIB)

2. Pengumuman peserta terpilih dan technical meeting presentasi (4 November 2024)

3. Penyelenggaraan acara ARMI 2024 di Jakarta, 7-9 November 2024.

3. Proses-gradual replikasi remaja masjid keren di seluruh Indonesia (9 November 2024). (***)

*Kementerian Agama RI, Biro HDI Kemenag

Continue Reading

Berita

MUI Apresiasi Presiden Prabowo yang Minta Menteri dan Pejabat Pakai Maung Pindad

Published

on

Majelis Ulama Indonesia (Foto : @mui.or.id)

Jakarta, goindonesia.co -Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengapresiasi Presiden RI Prabowo Subianto yang meminta para menteri dan pejabat untuk menggunakan mobil Maung Pindad. Mobil ini merupakan hasil karya anak bangsa yang diproduksi oleh PT Pindad. 

“Ini patut dan sangat membanggakan karena Presiden Prabowo membuktikan kebijakan yang pro terhadap produk dalam negeri,” kata Wasekjen MUI KH Arif Fahruddin kepada MUIDigital, Kamis (31/10/2024). 

Kiai Arif menyampaikan, kebijakan untuk memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri ini, menjadi salah satu kedaulatan Indonesia di sektor industri kendaraan dan sudah mencapai progres yang menggembirakan.

Kiai Arif mendorong agar kebijakan pemerintah ini bisa diikuti oleh seluruh pejabat di semua tingkatan birokrasi, baik di pusat maupun daerah. Menurutnya, kebijakan ini serupa dengan hasil Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia VIII di Bangka Belitung beberapa waktu lalu. 

Kiai Arif menambahkan, salah satu hasil dari Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia VIII terkait dengan penggunaan produk dalam negeri sebagai bentuk kedaulatan bangsa dan negara di sektor ekonomi, khususnya di industri transportasi. 

Kiai Arif berharap, kebijakan ini bisa merambah dan merembet ke sektor lainnya, seperti pangan, sandang, hingga teknologi informasi. 

“Kami atas nama Dewan Pimpinan MUI sangat mengapresiasi dan meminta dan mengimbau kepada MUI daerah untuk memberikan semangat agar keberpihakan terhadap produk dalam negeri bisa merambah seluruh aspek dan elemen yang menyangkut hajat hidup orang banyak yang ada di Indonesia,” tutupnya. (***)

*MUI – Majelis Ulama Indonesia

Continue Reading

Berita

Panglima TNI Tutup Latihan Penyusunan Renkon TNI OMP Geladi Yudha Dharma

Published

on

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto (Foto :@tni.mil.id)

Jakarta, goindonesia.co – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto secara resmi menutup Latihan Penyusunan Rencana Kontijensi (Renkon) TNI Operasi Militer Perang (OMP) Geladi Yudha Dharma bagi Perwira Siswa (Pasis) Pendidikan Reguler Angkatan LII Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI Tahun Anggaran 2024, bertempat di Aula Gatot Subroto Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (31/10/2024).

Dalam sambutannya, Panglima TNI mengapresiasi semangat dan dedikasi para Perwira Siswa yang telah mengikuti latihan dengan baik, karena latihan ini merupakan salah satu upaya strategis untuk membekali para Perwira dengan kemampuan dan pemahaman yang mendalam mengenai Operasi Militer Perang (OMP). “Latihan ini penting bagi para Perwira kita untuk menghadapi segala kemungkinan di medan perang. Kemampuan penyusunan rencana kontijensi dan strategi operasi yang tepat akan sangat menentukan keberhasilan operasi militer di lapangan,” ujarnya.

Panglima TNI juga menegaskan bahwa, dihadapkan pada lingkungan strategis dibutuhkan Satuan Siber yang diawaki oleh sumber daya manusia yang baik dan diawali dari rekrutmennya harus sudah mempunyai kemampuan siber. “Dia harus punya kemampuan siber, baru kita rekrut dan dilatih khusus. Tidak sama dengan calon prajurit lainnya dan kurikulum yang juga beda,” tegasnya.

Turut hadir pada kegiatan tersebut diantaranya Kasum TNI Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon, S.H., M.H., Dansesko TNI Marsekal Madya TNI Arif Widianto, S.A.B., M.Tr.Han., CHRMP., Kabais TNI Letjen TNI Yudi Abrimantyo, S.I.P., M.Sc., Dankodiklat TNI Letjen TNI Mohammad Fadjar, MPICT dan para Asisten Panglima TNI. (***)

*PUSPEN Markas Besar Tentara Nasional Indonesia

Continue Reading

Trending