Connect with us

Kabupaten

Monitoring Implementasi Indikator Desa Antikorupsi Oleh KPK RI

Published

on

Acara Monitoring Implementasi Indikator Desa Antikorupsi yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI di Desa Kutuh dihadiri Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta (Foto : @setda.badungkab.go.id)

Badung, goindonesia.co – Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menghadiri acara Monitoring Implementasi Indikator Desa Antikorupsi yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI di Desa Kutuh, Kamis (04/07/2024) bertempat di Kantor Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan. Sebelumnya, Desa Kutuh telah menjadi salah satu percontohan Desa Antikorupsi tahun 2022 dari 62 percontohan Desa Antikorupsi yang dipilih oleh KPK RI.

Pada acara ini juga hadir mendampingi Bupati, Inspektur Kabupaten Badung Luh Suryaniti, Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa Komang Budhi Argawa, Camat Kuta Selatan I Ketut Gde Arta, Perbekel Desa Kutuh I Wayan Mudana, Bendesa Adat Desa Kutuh I Nyoman Mesir, dan Ketua Badan Permusyawaratan Desa Kutuh I Nyoman Sumantra.

Bupati Nyoman Giri Prasta dalam sambutannya menyampaikan, atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Badung mengucapkan terima kasih kepada KPK RI karena telah menilai dan mendampingi penuh sejak tahun 2022, hal tersebut membuat Pemerintah Kabupaten Badung dan khususnya Pemerintah Desa Kutuh dapat berbenah untuk mewujudkan komitmen integritas wilayah. Kembali di Tahun 2024 ini semoga kami Pemerintah Kabupaten Badung khususnya Desa Kutuh bisa berbenah sesuai harapan KPK RI.

“Saya yakin Desa Kutuh bisa menjadi sejati-jatinya Desa Percontohan Antikorupsi, selain itu melalui Website resmi Desa Kutuh telah menginformasikan transparasi pengelolaan APBDesnya. Desa Kutuh telah mampu mengkolaborasikan Desa Dinas dan Desa Adatnya. Saya yakin Desa Kutuh menjadi Role Model untuk Desa Antikorupsi,” ucapnya.

Bupati Giri Prasta juga menyampaikan apresiasinya kepada Desa Kutuh karena dulu dari 46 Desa dan 16 Kelurahan di Kabupaten Badung termasuk wilayah desa yang miskin, tetapi melalui peran serta masyarakat untuk membangun desa, sehingga Desa Kutuh dapat berbenah dan menjadi desa yang berprestasi di tingkat nasional.

“Kemarin saya telah sampaikan kepada seluruh Perbekel dan BPD se-Kabupaten Badung untuk melakukan studi komparasi ke Desa Kutuh untuk program Desa Antikorupsi. Saya mengajak seluruh komponen masyarakat untuk mewariskan tatanan yang bagus serta sejarah baru yang ditanamkan kepada seluruh anak cucu di Kabupaten Badung,” ungkap Giri Prasta.

Pelaksana Harian (Plh) Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat Andhika Widiarto dalam sambutannya menyampaikan bahwa, setelah Desa Kutuh ditetapkan sebagai Desa Antikorupsi di tahun 2022, selanjutnya KPK RI akan melakukan monitoring secara berkala selama 2 tahun sekali, Kabupaten Badung melalui Inspektorat Kabupaten Badung melakukan monitoring selama 6 bulan sekali dan dilanjutkan dengan Pemerintah Provinsi Bali selama setahun sekali. Dijelaskan bahwa monitoring yang dilakukan oleh KPK RI untuk memantau sejauh mana indikator penilaian akan dipertahankan atau ditingkatkan dari tahun sebelumnya.

“Untuk nantinya di tahun kelima kita akan evaluasi sekali lagi, karena percontohan Desa Antikorupsi dipilih 5 tahun sekali. Jadi nanti di tahun 2027 kami akan nilai lagi apakah layak diperpanjang atau tidak menjadi Desa Antikorupsi,” ujarnya

Dijelaskan juga pada Senin, 1 Juli yang lalu, sudah melakukan monitoring beserta tim ke Desa Kutuh. Dijelaskan bahwa banyak perubahan yang terjadi setelah tahun 2022. Diharapkan kepada  Desa-desa yang ada di Bali agar belajar ke Desa Kutuh.

“Disini ada Mall Pelayanan Publik Mini, dimana setahu saya hanya di Desa Kutuh yang ada MPP nya dan satu-satunya di Indonesia. Mudah-mudahan bisa dipertahankan dan ditularkan ke Desa-desa yang ada di Bali dan di Indonesia,” harap Andhika Widiarto. (***)

*Pemerintah Kabupaten Badung

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Kabupaten

Pj Bupati Tangerang Buka Food Festival UMKM di Kecamatan Curug

Published

on

Gelaran Food Festival UMKM Kabupaten Tangerang di alun-alun Kecamatan Curug(Foto : @tangerangkab.go.id)

Tangerang, goindonesia.co – Penjabat (Pj) Bupati Tangerang, Andi Ony, membuka acara Food Festival UMKM Kabupaten Tangerang di alun-alun Kecamatan Curug, Kamis (02/10/24).

Dalam sambutannya, Pj Andi Ony menyampaikan, acara tersebut tidak hanya merupakan salah satu rangkaian perayaan Hari Jadi ke-392 Kabupaten Tangerang namun juga mendukung dan memperkuat ekonomi lokal melalui Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). 

“Acara ini tidak hanya menjadi ajang perayaan HUT Kabupaten Tangerang, tetapi juga kesempatan bagi para pelaku UMKM untuk memamerkan produk-produk unggulannya serta mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah kita,” ungkap Pj Bupati Andi Ony.

Food Festival UMKM Kabupaten Tangerang digelar selama 5 hari, mulai tanggal 2 hingga 6 Oktober 2024. Puluhan pelaku usaha dari berbagai sektor kuliner menampilkan ragam produk makanan khas daerah dan inovasi kuliner modern. 

“Kegiatan ini diharapkan dapat menarik perhatian warga sekitar dan para wisatawan, sekaligus memberikan kesempatan bagi pelaku UMKM untuk memperluas jangkauan pasar mereka,” ujarnya

Menurut dia, selain bertujuan menjadi ajang promosi produk-produk UMKM lokal, kegiatan tersebut mendukung pertumbuhan ekonomi daerah sekaligus juga memperkuat sektor pariwisata.

“Selain mendukung pertumbuhan ekonomi, acara ini juga sejalan dengan upaya Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam memperkuat sektor pariwisata dan memperkenalkan kekayaan kuliner serta budaya lokal kepada khalayak yang lebih luas,” tandasnya.

Pj Bupati Andi Ony mengimbau seluruh masyarakat ikut merayakan Hari Jadi ke-392 Kabupaten Tangerang dengan tertib dan santun serta mendukung para pelaku UMKM dengan mengoptimalkan penggunaan produk lokal yang berkelas dan berkualitas.

Acara Food Festival UMKM yang berlangsung meriah tersebut juga diramaikan dengan berbagai hiburan dan lomba yang melibatkan masyarakat.   (***)

*Pemerintah Kabupaten Tangerang

Continue Reading

Kabupaten

Pj. Bupati Garut Apresiasi Santunan Untuk Penyandang Disabilitas Dari GANNA dan EcoNex Ventures

Published

on

Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin, menerima kunjungan  pegiat anti narkoba GANNA, dalam rangka penyerahan santunan dan sembako bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Garut (Foto : @www.garutkab.go.id)

Garut Kota, goindonesia.co – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, menerima kunjungan  pegiat anti narkoba Gerakan Anti Narkotika Nusantara Amartha (GANNA), dalam rangka penyerahan santunan dan sembako bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Garut. Santunan ini merupakan hasil kerja sama   GANNA dan EcoNex Ventures. Penyerahan berlangsung di Ruang Pamengkang, Kamis (3/10/2024).

Pj. Bupati Barnas Adjidin menyampaikan apresiasinya atas kepedulian GANNA dan EcoNex Ventures terhadap para penyandang disabilitas di wilayahnya. “Ini semangat yang sangat baik. Terima kasih kepada GANNA dan Ibu Fitria dari EcoNex atas kepedulian luar biasa ini,” ucap Barnas. Ia berharap bantuan ini dapat meringankan beban para penyandang disabilitas serta mendorong masyarakat untuk lebih peduli dan saling membantu.

Ketua GANNA, Igie N Rukmana, menjelaskan bahwa GANNA, yang fokus pada sosialisasi bahaya narkoba, berkolaborasi dengan EcoNex Ventures yang bergerak di bidang lingkungan untuk menyalurkan bantuan ini.
“Pa Pj Bupati telah menambahkan santunan sebanyak 100 paket dan uang senilai 5 juta, ini untuk menambah motivasi kami semakin melakukan hal yang baik dan positif,” kata Igie.

Dalam kesempatan tersebut, secara simbolis diserahkan 10 paket sembako dari total 50 paket yang akan didistribusikan ke beberapa kecamatan di Kabupaten Garut. Igie menegaskan bahwa kegiatan sosial ini rutin dilakukan setiap tahun, dengan sasaran penyandang disabilitas, orang tua jompo, dan anak yatim piatu.

“Insha Allah (akan berkelanjutan), sebelumnya pun kami sudah melakukan hampir setiap tahun kami melakukan kegiatan baksos seperti ini,” lanjutnya.

Ia berpesan kepada para penyandang disabilitas di Kabupaten Garut untuk dapat tetap beraktivitas seperti biasa, karena saat ini penyandang disabilitas juga mendapatkan perhatian sama dengan masyarakat lainnya. Igie mengajak agar para difabel untuk tetap semangat menjalani hidupnya.

“Harapan kami tentunya ini akan berdampak positif ya, kegiatan kami bisa dilakukan oleh instansi lain ataupun komunitas-komunitas lain maupun organisasi lain,” tandasnya. (***)

*Pemerintah Kabupaten Garut

Continue Reading

Kabupaten

Wisudawan Diminta Mampu Hasilkan Karya Nyata yang Bermanfaat bagi Masyarakat

Published

on

Acara wisuda ke 21 program studi S1 Manajemen dan SI Akuma ITB Adias Kabupaten Pemalang Tahun 2024 (Foto : @pemalangkab.go.id)

Pemalang, goindonesia.co – Sebanyak 90 wisudawan dan wisudawati program studi S1 Manajemen dan SI Akuma ITB Adias Kabupaten Pemalang Tahun 2024 diharapkan mampu berperan nyata serta menghasilkan karya nyata yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara.

Hal ini disampaikan Pjs Bupati Pemalang Agung Hariyadi saat menghadiri acara wisuda ke 21 perguruan tinggi tersebut di RCC R-Gina Hotel, Kamis (3/10/2024).

Disebutkan dengan telah selesainya seluruh rangkaian studi yang dijalani, maka mulai saat ini beban tanggungjawab semakin besar. Ilmu yang telah didapatkan harus diamalkan dan terapkan dengan sebaik mungkin.

“Dengan bekal ilmu yang dimiliki. Saudara harus mampu berperan nyata serta menghasilkan karya nyata yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara,” ujarnya.

Pejabat sementara Bupati Pemalang itu mengingatkan bahwa dunia di luar sana penuh dengan tantangan dan kesempatan. Gunakanlah Ilmu yang telah didapat untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. “Jadilah agen perubahan yang mampu beradaptasi dan berinovasi dalam menghadapi era yang terus berkembang,” pungkasnya dihadapan civitas akademika ITB Adias Pemalang, tamu undangan lainnya. (***)

*Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pemalang.

Continue Reading

Trending