Connect with us

Kabupaten

Kabar Gembira, Kantor Imigrasi Bakal Didirikan di Banyuwangi Tahun Ini

Published

on

Tim yang dipimpin M. Ishaq Ismail, dari Kemenkumham saat bertemu Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di Kantor Pemkab Banyuwangi (Foto : @banyuwangikab.go.id)

Banyuwangi, goindonesia.co – Meningkatkan layanan keimigrasiannya, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI tahun ini akan membangun kantor imigrasi di Banyuwangi. 

Tim dari Kemenkumham telah bertemu Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di Kantor Pemkab Banyuwangi, untuk membahas kesiapan pendirian kantor imigrasi di Banyuwangi, pada Jumat (31/5/2024). Tim dipimpin M. Ishaq Ismail, Analis Keimigrasian Pertama Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham RI.

Selama ini, layanan keimigrasian yang ada di Banyuwangi merupakan unit kerja non struktural (unit layanan paspor/ULP) yang merupakan bagian dari Kantor Imigrasi Kelas I Jember.

Bupati Ipuk mengatakan pendirian kantor imigrasi di Banyuwangi ini akan mendorong peningkatan pelayanan krimigradian bagi warga Banyuwangi, termasuk WNA yang ada di Banyuwangi. 

“Dengan pembukaan layanan ini, kami berharap pelayanan dokumen keimigrasian bagi masyarakat di Banyuwangi dan warga asing akan semakin lebih mudah dan dekat,” kata Ipuk, Sabtu (1/6/2024).

Ipuk menjelaskan pemkab siap mendukung pendirian kantor imigrasi, termasuk penyediaan lahan untuk pengembangan kantor. 

“Pemkab telah menyiapkan lahan yang akan dihibahkan kepada Kemenkumham untuk pembangunan kantor imigrasi di Banyuwangi. Prosesnya sudah dilakukan,, tinggal serah terima,” urai Ipuk. 

Kantor Imigrasi Banyuwangi nantinya akan melayani berbagai layanan keimigrasian warga negara indonesia (WNI) maupun WNA yang tinggal di Banyuwangi. Termasuk melakukan pengawasaan dan pemeriksaan keimigrasian WNA. 

M. Ishaq Ismail, Analis Keimigrasian Pertama Ditjen Imigrasi Kemenkumham, menargetkan kantor imigrasi Banyuwangi terealisasi tahun 2024 ini.

“Kami melihat permohonan layanan keimigrasian di Banyuwangi terus meningkat. Apalagi tren positif peningkatan turis yang berkunjung ke Banyuwangi. Ini menjadi salah satu pertimbangan kami untuk membuka layanan di sini,” kata Ishaq.  

“Secara geografis juga dekat Bali. Kantor Banyuwangi ini setidaknya sebagai satelit pengawasan WNA di sekitar Bali,” ujarnya. 

Menurut Ishaq, Banyuwangi telah memenuhi kriteria sebagaimana yang tertuang dalam Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor. 6 Tahun 2019 Tentang Penilaian Kriteria Klasifikasi Kantor Imigrasi. Salah satunya sudah tersedia unit kerja non struktural (ULP).  

Ishaq menargetkan pada Juni 2024 surat keputusan Kemenkumham terkait pembentukan Kantor Imigrasi Banyuwangi telah terbit, sehingga secara struktur dan organisatoris kantor imigrasi Banyuwangi sudah eksis. 

“Penganggaran dan pembangunan gedung masih dalam proses. Sambil menunggu, pelayanan akan kita lakukan dengan mengoptimalkan fasilitas di kantor ULP Banyuwangi,” jelasnya. (***)

*Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, @@banyuwangikab.go.id

Continue Reading
Advertisement Berita Vaksin Penting

Kabupaten

Kontingen Kabupaten Cirebon Siap Berlaga Di Porsenitas XI 2024

Published

on

Pelepasan Kontingen Atlit Kab.Cirebon yang siap berlaga pada ajang Porsenitas XI Tahun 2024 oleh Pj Bupati Cirebon, Drs H Wahyu Mijaya SH MSi di Ruang Paseban, Setda Kabupaten Cirebon (Foto : @cirebonkab.go.id)

Kabupaten Cirebon, goindonesia.co – Puluhan atlet dan official yang tergabung dalam Kontingen Kabupaten Cirebon, siap berlaga pada ajang Pekan Olahraga dan Seni antar Daerah Perbatasan (Porsenitas) XI Tahun 2024.

Tim tersebut secara resmi dilepas oleh Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Drs H Wahyu Mijaya SH MSi di Ruang Paseban, Setda Kabupaten Cirebon, Jumat (5/7/2024).

Dalam sambutannya, Pj Bupati Cirebon menekankan, bahwa kegiatan ini diadakan untuk mempererat persahabatan dan meningkatkan komunikasi, serta kolaborasi di wilayah perbatasan.

Menurut Wahyu, tujuan utama kegiatan ini adalah mempererat hubungan dan optimalisasi layanan kepada masyarakat di daerah perbatasan, mengingat pentingnya sinergi antarwilayah untuk memastikan kesejahteraan warga.

“Gunakan ajang ini untuk mempererat hubungan dan optimalisasi layanan kepada masyarakat di daerah perbatasan,” katanya.

Ia menjelaskan, inisiatif seperti Porsenitas ini, dapat menjadi platform yang efektif untuk memperkuat jejaring dan membangun komunikasi yang lebih baik antara daerah.

Kegiatan tersebut, lanjut dia, diharapkan dapat membuka peluang bagi setiap daerah untuk berbagi pengalaman, belajar satu sama lain, dan menemukan solusi bersama atas berbagai tantangan yang dihadapi.

Wahyu juga berpesan, pada ajang silaturahmi yang dikemas dalam bentuk olahraga dan seni ini bukan hanya tentang meraih juara, tetapi lebih pada memperkuat jejaring serta komunikasi antardaerah.

Meskipun meraih prestasi merupakan hal yang membanggakan, Wahyu menilai, prioritas dari gelaran ini tetaplah untuk membangun kebersamaan dan kolaborasi yang solid.

Ia mengingatkan, para atlet dan official untuk selalu menjunjung tinggi sportivitas, serta menjaga semangat persaudaraan selama kompetisi berlangsung.

“Kami mengapresiasi semangat para atlet dan official yang siap berlaga, serta mengajak mereka untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Tidak hanya untuk bertanding, tetapi juga untuk membangun hubungan yang positif dengan kontingen dari daerah lain,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Cirebon, Ikin Asikin SSos MSi yang juga bertindak sebagai Tim Manager Porsenitas Kabupaten Cirebon, menyampaikan bahwa Porsenitas kali ini akan diselenggarakan di Cilacap.

Ikin menyebut, Kontingen Kabupaten Cirebon berlaga pada beberapa cabang olahraga, seperti catur, voli pantai, atletik, tenis meja, dan tenis lapangan yang diikuti dengan total peserta sekitar 60 orang.

“Target utamanya adalah untuk menjalin silaturahmi dengan daerah lain, sementara prestasi menjadi nilai tambah,” ungkapnya.

Ia menegaskan, Porsenitas yang diadakan setiap tahun dengan lokasi bergilir di 10 daerah, diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat hubungan antardaerah demi pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.

“Dengan semangat kebersamaan dan optimisme, kontingen Kabupaten Cirebon telah siap untuk berlaga dan diharapkan akan memberikan yang terbaik di Porsenitas XI 2024,” pungkasnya. (***)

*DISKOMINFO, Kabupaten Cirebon

Continue Reading

Kabupaten

Sekda Suyasa Tegaskan ASN Lingkup Pemkab Buleleng Hindari Judi Online

Published

on

Sekda Buleleng, Gede Suyasa (Foto : @bulelengkab.go.id)

Buleleng, goindonesia.co – Saat ini sedang marak terjadi transaksi judi online di kalangan masyarakat. Untuk itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng tidak henti-hentinya berpesan kepada seluruh ASN dan Non ASN lingkup Pemkab Buleleng agar menghindari tindakan yang terkait judi online. Hal tersebut ditegaskan saat Apel Krida dan senam bersama di Taman Kota Singaraja, Jumat, (5/7).

Sekda Suyasa juga meminta kepada pimpinan OPD agar bisa melakukan pendekatan kepada stafnya yang sudah masuk ke dalam ranah itu, sehingga tidak terjerumus lebih jauh ke dalam transaksi judi online.

“Ini akan mengakibatkan saudara bukan tambah damai hidupnya, tapi tambah sulit hidupnya, sehingga semangat kerjanya menjadi semakin rendah. Ini sangat berbahaya buat kehidupan kita secara masif dan kehidupan di masa depan anak-anak kita,” tegasnya.

Disamping itu juga, ia mengajak kepada seluruh OPD lingkup Pemkab Buleleng agar menjaga netralitas pada saat memasuki tahapan Pemilukada tahun 2024. “Jangan ikut gradag grudug kesana kemari, jadi cukup berkosentrasi bekerja di kantor masing-masing sesuai tupoksinya. Supaya nanti terhindar hal-hal yang tidak kita inginkan,” ajaknya

Pihaknya juga berharap Pemilukada berjalan damai, Buleleng tentram, tertib dan dukungan dari ASN/Non ASN 

Bisa memberi kontribusi maksimal untuk menciptakan daerah yang baik.

Selain itu, Sekda Suyasa menyampaikan kepada pimpinan OPD memantau kondisi anggaran di masing-masing OPD. “Mana belanja wajib, mana belanja rutin, mana belanja yang boleh bersifat alternatif harus diketahui. Sehingga nanti di penyusunan anggaran perubahan tidak lagi terjadi hal-hal yang sesungguhnya sudah teranggarkan tidak tersedia,” pungkasnya. (***)

*Pemerintah Kabupaten Buleleng

Continue Reading

Kabupaten

Persiapan Berkeluarga, Remaja Ikut ADUJAK GenRe 2024

Published

on

Event Apresiasi Duta dan Jambore Ajang Kreatifitas (ADUJAK) Generasi Berencana (GenRe), Kab. Sumedang (Foto : @sumedangkab.go.id)

Sumedang, goindonesia.co – Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Sumedang menggelar Apresiasi Duta dan Jambore Ajang Kreatifitas (ADUJAK) Generasi Berencana (GenRe). “Tahun 2024 ini ADUJAK GenRe diikuti 30 peserta yang merupakan perwakilan dari kecamatan. Seleksi ADUJAK GenRe belangsung selama dua hari Selasa-Rabu (2-3 Juli 2024) dengan mengambil tempat di asrama haji Kompleks Pusdai Sumedang,” kata Kepala Bidang Keluarga Sejahtera DPPKBP3A Kabupaten Sumedang Ai Andriani, Rabu 3 Juli 2024.

ADUJAK GenRe adalah salah satu Pembinaan Ketahanan Remaja yang dikembangkan untuk penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja. “Harapannya agar mereka mampu melangsungkan jenjang Pendidikan secara terencana, berkarir dalam pekerjaan dan menikah dengan penuh perencanaan sesuai fase reproduksi sehat,” jelasnya.

ADUJAK GenRe sudah menjadi program tahunan yang digelar secara rutin oleh DPPKBP3A Sumedang dimana para juara Tk Kabupaten akan menjadi wakil Sumedang ke tingkat Provinsi. Sebanyak 30 peserta ADUJAK GenRe Kabupaten Sumedang ini terdiri dari 15 orang perempuan dan 15 orang laki laki. “Setelah dua hari mengikuti proses seleksi, saat ini seluruh peserta mulai masuk tahap karantina sebelum nantinya tampil di final untuk Pemilihan Duta GenRe Terbaik 1 Tahun 2024, pada tanggal 13 Juli 2024. (***)

*(penerbit: sumedangkab.go.id)

Continue Reading

Trending